The Killer Teacher
Penulis: Nur Fitriani
Drama
Kategori
709
Dilihat
13
Suka
Blurb
Samuel (25) adalah seorang anak politisi yang memilih hidupnya menjadi pegawai restoran sejak orang tuanya bercerai. Ia juga tidak ingin dikenal sebagai seorang anak politisi. Dia memiliki seorang pacar bernama Chelsea (21) yang juga merupakan rekan kerjanya. Chelsea seringkali mengeluh kekurangan uang untuk biaya sekolah adiknya di desa. Suatu hari Chelsea mendapatkan undangan interview untuk bekerja sebagai SPG di sebuah hotel. Merasa curiga, Samuel mengantarkan Chelsea ke sana. Benar adanya, seorang laki-laki berusaha memperkosa Chelsea. Samuel dan laki-laki itu berkelahi hingga pukulan terakhir Samuel mengenai dada laki-laki itu dan membuatnya meninggal dunia.

Kejadian tersebut membuat Samuel menjadi buronan polisi yang beritanya menghiasi media massa. Sang ayah kemudian memberikan sebuah tiket pesawat ke NTT dan mengatakan seorang paman akan menjemputnya di sana. Berbekal alamat sang paman, Samuel berangkat ke NTT. Akan tetapi dia tidak kunjung dijemput dan alamat yang diberikan bukanlah milik sang paman.

Samuel akhirnya tinggal bersama Nenek Marni, nenek yang ditolongnya dari pencopetan di sebuah desa terpencil daerah pesisir yang belum teraliri listrik serta sarana prasarana belum memadai. Dia memulai hidup di sana menggunakan identitas sebagai Neo. Untuk membantu Nenek Marni, dia kemudian melamar menjadi guru sekolah dasar. Bersama Santi, guru relawan dari Jakarta, dia juga berjuang untuk menghadirkan listrik di daerah sana.

Skenario ini menceritakan tentang arti keluarga, cinta dan juga perjuangan. Terkhusus didedikasikan untuk para guru, sang pahlawan tanpa tanda jasa.
Premis
Seorang pembunuh yang kabur ke desa tertinggal dan berakhir menjadi guru.
Pengenalan Tokoh
Samuel/Neo : Seorang laki-laki berusia 25 tahun, pekerja keras dan memiliki watak keras pada awalnya. Anak broken home yang tidak mendapatkan kasih sayang orang tua, tetapi kemudian sikapnya melembut dengan rasa kekeluargaan dari Nenek Marni.
Nenek Marni : Seorang nenek tunggal yang berusia 63 tahun. Hidup seorang diri dikarenakan anak dan cucunya di perantauan. Hidup dalam lubang kemiskinan tetapi memiliki jiwa menyayang dan penyabar.
Santi : Seorang Mahasiswa PPG dari Jakarta berusia 23 tahun. Wanita berhijab dan muslim yang taat di tengah lingkungan minoritas. Seorang ambisius, periang dan penyabar.
Roni : Mahasiswa PPG dari Jakarta berusia 23 tahun. Merupakan laki-laki yang diandalkan dan dibanggakan di desa. Selain itu, Roni juga tidak menyukai Samuel karena kecemburuannya terhadap kedekatannya dengan Santi. Tetapi dibalik itu, dia adalah sosok yang baik termasuk kepada Samuel.
Danar : Murid kelas III berusia 9 tahun dan memiliki kepribadian cukup malas.
Melati : Murid kelas III berusia 9 tahun, memiliki masalah mata minus dan siswa yang cerdas.
Seno : Murid kelas III berusia 10 tahun, pintar tetapi seringkali membolos sekolah dikarenakan membantu berdagang orang tuanya.
Mala : Murid kelas III berusia 9 tahun, sahabat dekat Melati.
Bimo : Murid kelas III berusia 10 tahun yang gemar membaca dan suka bertanya tentang dunia luar kepada Samuel..
Chelsea : Kekasih Samuel berusia 21 tahun yang memiliki penampilan sederhana dan seorang pekerja keras.
Brama : Ayah Samuel yang berusia 51 tahun yang berprofesi sebagai politisi. Terlihat cuek dan menyembunyikan identitas keluarganya tetapi dibalik itu memiliki sifat penyayang.
Reni : Ibu Samuel yang berusia 47 tahun, hidup di Malaysia dan telah memiliki keluarga baru. Memiliki sifat yang lembut dan menyayangi Samuel.
Latif : Laki-laki berusia 27 tahun yang dibunuh Samuel, seorang anak politisi ternama dan senang bermain perempuan.
Renita : Asisten Latif berusia 26 tahun, wanita pendiam dan cekatan.
Sinopsis
Samuel (25) adalah seorang anak politisi yang memilih hidupnya menjadi pegawai restoran sejak orang tuanya bercerai. Keluarganya juga menutupi identitasnya dikarenakan ia tidak ingin dikenal sebagai seorang anak politisi. Dia memiliki seorang pacar bernama Chelsea (21) yang juga merupakan rekan kerjanya. Chelsea seringkali mengeluh kekurangan uang untuk biaya sekolah adiknya di desa dan Samuel tidak bisa membantu apa-apa dikarenakan dia ingin memutus hubungan dengan ayahnya. Suatu hari Chelsea mendapatkan info lowongan kerja sebagai SPG dan dia diterima untuk lanjut pada tahap wawancara. Samuel mengantarkan Chelsea wawancara dan dia menaruh kecurigaan dikarenakan tempatnya berada di hotel. Sempat meninggalkan tempat, Samuel kembali lagi dan menemukan Chelsea hendak diperkosa oleh seorang laki-laki. Samuel dan laki-laki itu berkelahi hingga pukulan terakhir Samuel mengenai dada laki-laki itu dan membuatnya meninggal dunia.

Kejadian itu membuat gempar dan diliput oleh banyak media massa yang membuat Samuel harus menyembunyikan diri. Hingga suatu hari, Sang ayah mengajaknya bertemu dan memberikan sebuah tiket pesawat menuju NTT. Sang ayah mengatakan jika ada kerabat (paman) yang tinggal di sana dan akan menjemputnya. Tidak ada pilihan lain, Samuel pergi ke NTT dengan bekal alamat dan foto paman yang dimaksud ayahnya. Namun setiba di bandara NTT, hingga petang hari dia tidak menemukan orang yang akan menjemputnya.

Melihat dirinya di berita televisi bandara, Samuel memilih keluar. Saat itulah ia melihat Nenek Marni (62) yang mengalami kecopetan. Samuel menolong dan Nenek Marni memberikan imbalan namun Samuel menolak. Samuel mencari alamat Paman Doni namun alamat yang dicarinya ternyata salah.

Nenek Marni kemudian menawarkan tumpangan untuk tinggal di rumahnya. Samuel menyanggupi dan kemudian tinggal di sebuah rumah sederhana di desa tertinggal di daerah pesisir, belum dialiri listrik hingga keadaan sarana prasarana yang belum memadai. Samuel memulai hidup dengan identitas baru sebagai Neo. Nenek Marni sangat menyayangi Samuel/ Neo di tengah kemiskinan yang di alami. Samuel merasa kasihan, kemudian berusaha mencari kerja. Hingga kemudian ia mengetahui sebuah sekolah dasar sedang kekurangan seorang guru disebabkan guru sebelumnya cuti melahirkan. Ia mendaftar menjadi guru pengganti dan diterima dengan test yang dijalaninya. Dia mengajar lima orang murid bernama Danar, Melati, Seno, Mala dan Bimo. Tidak memiliki pengalaman mengajar, tetapi Samuel bekerja keras di tengah keterbatasan. Disana ia pun bertemu Santi (23, berhijab) dan Roni (24) seorang mahasiswa PPG dari Jakarta yang mengabdi di sana.

Santi memiliki sebuah program besar untuk membantu warga untuk menghadirkan listrik di daerah sana. Melihat tekad Santi, Samuel dan Roni pun membantunya. Hingga akhirnya pemerintah mengabulkan untuk menghadirkan listrik dan memberikan sebuah televisi. Para warga menonton bersama dan tiba-tiba berita tentang hilangnya Samuel muncul di televisi.
Samuel akhirnya menjadi bulan-bulanan warga dan ia akhirnya ia ditangkap dan dipulangkan ke Jakarta. Di sana, dia diadili kemudian dinyatakan tidak bersalah. Hal ini membuat para warga merasa bersalah. Hingga setahun kemudian, Samuel mendapat kabar Nenek Marni meninggal. Dia kembali ke desa tersebut dan melihat siswa yang diajarnya telah menjadi siswa yang berpretasi. Keadaan desa pun sudah menjadi lebih baik dan ia pun kini dikenal sebagai seorang yang berpengaruh untuk kemajuan desa.
Artikel Untukmu
Pasangan Punya 5 Tanda Ini, Dia Siap Menikahimu Tidak Lama Lagi
GenPI.co - Bagi beberapa orang memutuskan untuk menikah bukan sesuatu yang gampang. Menikah adalah sebuah keputusan yang besar dan nantinya harus dijalani dengan penuh tanggung jawab. BACA JUGA:Ketahui Setelah Menikah, Ada 3 Kewajiban Istri Kepada S
Pesona Banda Neira, Surga Tersembunyi di Timur Indonesia yang Wajib Kamu Kunjungi
Banda Neira merupakan salah satu pulau vulkanik di Kepulauan Banda di provinsi Maluku, Indonesia bagian timur.
Hasil Penelitian Terbaru: Bau Badan Menentukan Orang Lain Musuh atau Teman
Sebuah studi diterbitkan di Science Advances menunjukkan manusia cenderung menjalin persahabatan dengan individu yang mengeluarkan bau badan serupa
Wapres Ma'ruf Amin mendadak Jadi Tukang Cukur Rambut
GenPI.co - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendadak menjadi tukang cukur rambut Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono. Pemotongan rambut KASAL Yudo Margono dalam rangkaian ibadah haji 1443 Hijriah di Makkah. Dilansir dari keter
Polisi Polsek Pasar Kemis Beraksi, Pria Muda Ditangkap
GenPI.co Banten - Pria berinisial MR ditangkap polisi dari Polsek Pasar Kemis karena mengedarkan sabu-sabu. Pria 28 tahun itu diciduk di kontrakannya di Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Senin (11/7). “Barang bukti sabu-sabu seberat