Sayang, Kamu Tidak

"Aku di sini!" teriakku nekat lebih mirip berbisik begitu menangkap segaris cahaya menerobos. Seminggu sudah terlalu lama bagiku terperangkap di relung beku ini.

Ajaib! Dia seolah mendengarku. Terdengar suara benda-benda keras disi...

(Sebagian cerita disembunyikan)

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
12 disukai 6 komentar 9.2K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@sarahmadani : Eh, ya ampun. Kenapa nangis, say? 😋
@suciasdhan : Iyaaa.. Kasiaaan deh
@alwindara : Oh, iya. Aku mampir, ya
Eh dasar ayam goreng 😭 Kamu terlalu halu
Kegeeran dia 🤭ternyata panggilan sayangnya buat orang lain
Keren. Buat flash fiction susah susah gsmpang. Aku buat : Mimpi Seribu Perak , dan Jangan panggil saya monyet.
Saran Flash Fiction