11/12 Class

Sebuah beasiswa yang menjamin masa depan diatas bumi yang tengah mengalami krisis?, alasan macam apa yang membuatmu harus menolaknya?

kelas 11/12 merupakan sebuah kelas unggulan paling populer pada masanya, karena kelas tersebut merupakan kelas Beasiswa, dimana untuk masuk kesana butuh otak yang jenius plus cerdas.

Sebuah patokan angka yang harus ditembus merupakan sebuah kewajiban yang mustahil bagi orang yang hanya memiliki IQ rata rata dan menjadi syarat masuknya kedalam sana..

Setidaknya hanya ada 20 orang yang akan terpilih dan masuk kedalam kelas superior ini.

Ternyata, dibalik keglamouran kelas ini, terdapat sebuah cerita kelam secara turun temurun, dimana hampir setengah siswanya disetiap tahun akan keluar dengan sendirinya, keluar dalam artian dikeluarkan karena kematian atas dasar bunuh diri atau berakhir di rumah sakit jiwa karena gila belajar yang ekstream.

bayangkan saja, mereka mulai bertempur otak sedari pukul 7 pagi dan selesai pukul 12 malam... setelah pukul 12 tidak ada yang boleh keluar dari asrama khusus mereka yang mewah.. atau sanksi pengeluaran akan berlaku..

Memanglah sebuah kelas yang sangat ketat dan padat bagi murid muridnya untuk sekedar bernapas.

Kepala sekolah mereka selalu mengatakan, "Sebuah Kepastian memiliki Harga yang Mahal, dan Otak kalian merupakan sebuah kepastian...."

Kata kata bijak yang selalu didengarkan oleh ke20 muridnya saat mereka mulai masuk kedalam kelas tersebut...

Seperti tahun sebelumnya, tahun ini pun memakan beberapa korban. tidak hanya itu, beberapa orang juga berubah menjadi terlalu santai dengan sikap yang sangat berbeda dipenghujung tahun ajaran....

Seperti Mina, orang orang menganggapnya sudah gila ketika dia mulai meracau ketakutan dan mencengkram yang lainnya, menyuruh mereka untuk keluar.. gadis yang malang...

Ketua kelas menyadarinya, tak sengaja menemukan sesuatu... sesuatu yang penting sehingga membuatnya menjadi anak yang cukup berbahaya bagi sekolah.... kenapa? karena dia tahu, tahu tempat tersembunyi disana, tempat pengujian otak teman temannya yang tengah berbaring tanpa nyawa...

"Sekarang namamu Mina, hubungi orang tuamu untuk melunasi pembayarannya..."

Kepala sekolah memegangi pundak gadis itu...

.

.

Sekarang, pintu itu selalu terkunci, mereka sudah lebih waspada...

"Ketua kelas, kepala sekolah memanggilmu".

Sungguh kini kumengerti...

Ketika kepala sekolah mengatakan bahwa otak kami mahal...

ITU BENAR BENAR MAHAL....

5 disukai 5.4K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Saran Flash Fiction