Flash Fiction
Disukai
6
Dilihat
8,986
The Man With His Guilty
Romantis

Sudahlah! ini bukan cerita manis seorang remaja, bagaimana mungkin seseorang yang berusia 29 tahun disebut sebagai remaja?

Aku tidak pernah mengatakan diriku sebagai remaja lagi, aku sadar masa pubertasku sudah kadaluarsa bertahun tahun lalu...

Sekarang sudah waktunya aku menetapkan hati, dan berhenti memilih milih.

Kamu lihat orang yang berada diujung sana?

Tidak??

Baiklah akan aku beritahu ciri cirinya, rambutnya panjang kecoklatan, diikat dengan sempurna menampilkan kedewasaannya melalui tatanan rambutnya yang tak pernah berubah selama 4 tahun ini...

Matanya coklat terang, bagaikan purnama dimalam gelap.

Bibirnya merah merona berbentuk hati dengan gigi putih yang rapih melengkapi sebuah keindahan takdir tuhan...

Wajah yang kecil dan sempurna, ohh bagaimana mungkin Tuhan menciptakan kesempurnaan ini?

Biar kuberi tahu satu hal, itulah tunanganku...

sekitar satu bulan lagi, statusnya akan berubah menjadi istriku, bukankah aku orang yang paling beruntung?

Andaikan saja, 4 tahun lalu, aku menuruti setiap kata katanya, kita pasti sudah menjadi pasangan dan mungkin sudah memiliki buah hati.

Itulah penyesalan terbesarku....

Mulai sekarang, aku akan selalu mendengarkan perkataannya, Aku Berjanji!, bahkan kini aku tengah melakukan hal yang dia katakan...

Aku masih disini... berdiri disini selama 4 tahun ini, tak pernah absen kudatang ketempat ini...

Ohhh sudah gelap, sebaiknya aku pulang.

Aku akan kembali besok hari, tolong jangan pindahkan foto itu disana, atau nanti aku akan kesulitan menemukan kuburannya....

Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Sad sekalii:"
Rekomendasi dari Romantis
Rekomendasi