Pelukan Terakhir Ibu
Slice of Life
Pelukan Terakhir Ibu
Hujan baru saja berhenti ketika Raka menutup laptopnya. Di luar jendela apartemen, lampu-lampu kota berkilau seperti bintang-bintang buatan. Ia memandangi kilau itu sebentar, lalu menghela napas. Hari ini lagi-lagi ia lembur.
“Masih dua laporan lagi,” gumamnya pelan, menyandarkan kepala di kursi. Suara notifikasi ponsel membuatnya menoleh. Satu pesan masuk.
Dari Ibu.
> “Nak, ibu jatuh dikit tadi di dapur. Tapi nggak apa-apa kok. Jangan lupa makan ya, Raka. Ibu kangen.”
Pesan itu sederhana, seperti biasanya...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Pelukan Terakhir Ibu
Wahyu Hidayat
Cerpen
Satu Hari Tanpa Ponsel
Wahyu Hidayat
Cerpen
KATALOG DAN MIMPI
Ellaaa
Cerpen
Bau yang Menyeruak dari Mayat Sahabatku
Galang Gelar Taqwa
Cerpen
Mencari ketenangan
Muffive
Cerpen
KAU KHIANATI AKU, KUBATALKAN PERNIKAHAN
ari prasetyaningrum
Cerpen
Semar Mendem
hyu
Cerpen
Paket Penyelamat Nyawa
Adrikni LR
Cerpen
Janu Kara
RD Sinta
Cerpen
Siapa Lagi yang Aku Miliki?
Juli Prasetya
Cerpen
Komedian dari Neraka Kecil Bernama Rumah
Ni Nyoman Yuliantari
Cerpen
Aku, Luka, dan Sebuah Jalan Pulang
Telor Dadar
Cerpen
Pahlawan Tanpa Tanda Apa-apa
Wina Alda
Cerpen
Idjah
Rahma Roshadi
Cerpen
Sesi
Dina prayudha
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Pelukan Terakhir Ibu
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Satu Hari Tanpa Ponsel
Wahyu Hidayat
Novel
Bronze
Sampai Tua Kita Bersama
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Di Antara Cahaya dan Luka
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Ruang nomor 404
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Jackpot yang Menghancurkan
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Harga Sebuah Kejujuran
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Naga dan Nasi Goreng
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Kau Ajariku Arti Pulang
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Saldo Kosong Hati Pun Hampa
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Jatuh Cinta di Antrian Bakso
Wahyu Hidayat
Cerpen
Bronze
Sisa Kopi di Gelas Plastik
Wahyu Hidayat