Panau Jawa
Slice of Life
Ketertarikan orang-orang terhadap orang yang kukenal ini bukan pada gaya bicara yang menggelegar laiknya singa lapar maupun isi pembicaraannya yang menyerempet bahaya dan tak lazim di zaman terkini, bukan pula pada sinar matanya yang selalu penuh dibantu gerak-gerak riang dari bola mata menggemaskan bak balita baru mengenal bola karet yang memantul kemana suka, pun tidak karena gesturenya yang terjaga seperti orator ulung di depan mimbar di depan para pembayar. Dia punya panau, tepat di sisi ba...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Panau Jawa
Muram Batu
Cerpen
LANDAK MINI SANG PENOLONG NAN PEMBERANI
Olaf A Gerrits
Cerpen
Persimpangan di Stasiun Kereta
AnotherDmension
Cerpen
Tiba Tiba Jodoh
Rizkia Khoirul Anwar
Cerpen
Beranda Kecil
Penulis N
Cerpen
Beras Orang Kaya
godok
Cerpen
Keajaiban Dokter Risna
Syaa Ja
Cerpen
Rindu Untuk Bapak
Aksara Senja
Cerpen
Di Balik Jendela Rapuh
Pikat De Wangi
Cerpen
Mandi Lumpur
spacekantor
Cerpen
Hal-Hal yang Tidak Pernah Kupelajari dari Ibu
Tresnaning Diah
Cerpen
Narasi Perempuan
Meilisa Dwi Ervinda
Cerpen
Uncanny Valley
Damia Nur Shafira
Cerpen
Hanya Sebatas Kerikil Kecil
Rein Senja
Cerpen
Anak Kebanggaan
Yuisurma
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Panau Jawa
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Transkrip
Muram Batu
Novel
Bronze
Laron Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Atas Nama Anjing
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dongeng Pulau Merah dan Pengarangnya
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Kisah yang Diakhiri dengan Kata Maki
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Belalang dan Ramalan yang Tak Selesai
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Masjid Pensiunan
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Jam Malam di Warung Kopi
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Sejakartanya Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Buruh di Tanah Sendiri
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Dilarang Berharap pada Gigi Palsu
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Pembunuh Cicak
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Sipanggaron
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Rencana
Muram Batu