Berlari dari Kematian
Misteri
“Mmm …, sekarat dia.”
Ayam jago berbulu hitam kemerah-merahan itu menggelepar-gelepar, mengibas-ngibaskan kedua sayapnya–panik. Oleng tubuhnya tak mampu berdiri tegak, meski ia ingin berlari menghindar dari detik-detik saat kematiannya. Sayatan di lehernya membuat suara ‘kokok’ yang keluar melalui paruhnya tak lagi terdengar jantan. Mungkin ia merasakan perih sekali–mungkin, karena aku belum pernah merasakan sakarat. Belum ….
Aku, temanku, dan Pak De-ku (memegang pisau) menonton “tarian maut”-nya dengan tatapan dingin. Sesekali kami menggeser langkah, selangkah dua langkah ke kir...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Berlari dari Kematian
Andriyana
Cerpen
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
Habel Rajavani
Skrip Film
Dunia Maya
moch.djunaidi
Novel
The Disappearance of Jimmy Knight
Lius Apriyanto
Novel
Wali Kala Nanti
Ana Latifa
Flash
IF THIS IS US...
Shabrina Farha Nisa
Novel
Apavarga
H.N.Minah
Flash
Gerbang Nasib
Venny P.
Cerpen
AH, KITA?
Citra Rahayu Bening
Novel
LALANG
Nurbaya Pulhehe
Flash
Makan malam spesial
Jasmine23Pramestia
Novel
Pirsa Mistik
Ariya Gesang
Cerpen
Tuah Si Denok
Omius
Flash
Misteri Kertas Milik Tony
Kiara Hanifa Anindya
Flash
Bandara
Elisabet Erlias Purba
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Berlari dari Kematian
Andriyana
Cerpen
Mati Itu Pasti; Lapar Itu Setiap Hari
Andriyana
Cerpen
Bronze
Si Kancil Dikeloni Kunti
Andriyana
Cerpen
Bronze
Kata Hidup di Antara Kita pada Pentas Malam
Andriyana
Flash
Bronze
Monyet Bersayap Kupu-kupu
Andriyana
Flash
Sang Pemanggil
Andriyana
Flash
Bronze
Sosok Bapak
Andriyana
Flash
Pilot
Andriyana
Cerpen
Bronze
Ini tentang Cinta; Mati
Andriyana
Flash
Bronze
Si Gadis Berkucir Satu
Andriyana
Cerpen
Bronze
Burung Merpati Tingting
Andriyana
Skrip Film
Cahaya Diani
Andriyana
Cerpen
Bronze
D 1 AM
Andriyana
Flash
Bronze
Apa Makna Hujan Bagimu?
Andriyana
Flash
Bronze
Kedinginan
Andriyana