Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Blurb
Maya adalah tugas terkahir bagi Bara sebagai manusia abadi sebelum dia kembali ke Taman Keabadian. Namun dia malah jatuh cinta dengan Maya dan akhirnya menukar keabadiannya demi menyelamatkan Maya yang divonis menderita kanker payudara. Maya curiga Bara hidup kembali dalam sosok Satrio dan berusaha membuktikan dan merebut kembali kekasihnya yang telah meninggalkannya untuk selamanya enam bulan lalu.
Premis
Maaf, bagian ini tidak diizinkan oleh penulis
Pengenalan Tokoh
Maaf, bagian ini tidak diizinkan oleh penulis
Sinopsis
Maaf, bagian ini tidak diizinkan oleh penulis
Disukai
20
Dibaca
7.8k
Tentang Penulis
Bramanditya
Pemula
Bergabung sejak 2020-10-31
Telah diikuti oleh 407 pengguna
Sudah memublikasikan 24 karya
Menulis lebih dari kata
Rekomendasi dari Fantasi
Skrip Film
Malaikat Tanpa Sayap
Bramanditya
Novel
The Time Traveler's Quest
Arumi Sekar
Novel
Story of Dharma 2
Indah Nur Aini
Novel
test
John Doe1
Novel
Sembunyinya Keinginan
Rendi Datriansyah
Novel
Karena Kutukan, Aku Jadi Pelakor
Sri Wintala Achmad
Novel
Seperti yang Lain
Shiro Usagi
Novel
Dragon Pearl
Noura Publishing
Novel
Sea of Tears
Samudra
Novel
I'll Save Me
Aura R
Novel
Trapped
Anna Akaza
Novel
Semestamu
Dickry Fajarudien
Novel
Anne Dan Eve
HANA PUSPARINI
Novel
Jual Obat Asli Cytotec 200mg Wa : 081222292216 Di Surabaya
Marfel
Novel
Konstelasi Rasa
Rain
Rekomendasi
Skrip Film
Malaikat Tanpa Sayap
Bramanditya
Flash
Kekasih Untuk Suamiku
Bramanditya
Novel
Sisters
Bramanditya
Flash
Sang Pengantin
Bramanditya
Flash
DEWI, THE SUPER WOMAN
Bramanditya
Skrip Film
I Kissed The Groom
Bramanditya
Skrip Film
Paket Honeymoon
Bramanditya
Cerpen
Cinta, Biarkan Kereta Itu Lewat
Bramanditya
Cerpen
Bronze
Detektif Arman Dan Dendam Sang Arwah
Bramanditya
Novel
SETINGGI LANGIT DAN BINTANG
Bramanditya
Novel
Lost In Memory
Bramanditya
Novel
My Name Is Sarah
Bramanditya
Flash
Kekasih Untuk Suamiku Part. 2
Bramanditya
Skrip Film
Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti
Bramanditya
Cerpen
Pemakaman Seorang Suami, Bapak Dan Kekasih
Bramanditya