Rindu Suara Azan
Slice of Life
"Adam, ke ruangan saya dulu."
"Baik, Pak." Aku mengembuskan napas panjang. Jika Pak Raka sudah bilang begitu, sudah pasti ada masalah.
Aku membuntuti Pak Raka menuju ruangannya. Padahal ini jam istirahat, harusnya digunakan untuk makan siang, tetapi terpaksa harus mendengar ocehan atasanku dulu. Waktu istirahatku berkurang dan bonusnya nafsu makan pasti hilang.
Kami duduk berhadapan, terhalang meja kerja Pak Raka yang di atasnya tertumpuk beberapa dokumen.
"Coba jelaskan, ini apa?" Pak Raka menyodorkan sebuah map berisi laporan. Aku tidak menjawab, Pak Raka menatapku dalam.
"Saya sudah memercayakan projek ini padamu karena saya l...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Rindu Suara Azan
aksara_g.rain
Cerpen
Raga yang Membeku
Utia Nur Hafidza Rizkya Ramadhani
Cerpen
Fairy Tale
Miss Anonimity
Cerpen
AKU INGIN MENJADI PRIA KAYA
Sia Bernadette
Cerpen
Permainan (Part 1)
Geovania Loppies
Cerpen
Jackpot yang Menghancurkan
Wahyu Hidayat
Cerpen
Copper Miss
Ratna Arifian
Cerpen
Malu
Imajinasiku
Cerpen
Bahasa Bunga
zain zuha
Cerpen
sesuatu hal yang diinginkan
AIYAF
Cerpen
Perhatikan Rani
Cassandra Reina
Cerpen
Surat dari Jakarta
Ron Nee Soo
Cerpen
Gubuk Kecil di Kota Kuning
Rafael Yanuar
Cerpen
SEKEDAR IMPIAN
bintang hosionna yuwita
Cerpen
Di Balik Layar
Agisna
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Rindu Suara Azan
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Cinta Sepanjang Durasi
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Diammu Bukan Emas
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Badut
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Salah Siapa?
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Janji Kelinci
aksara_g.rain
Flash
Bronze
Gara-Gara Status
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Jas Hujan Biru
aksara_g.rain
Novel
Black Rose
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
Balkon Lantai 4
aksara_g.rain
Cerpen
Bronze
MONAS
aksara_g.rain
Novel
Yang Terkenang
aksara_g.rain