Kehilangan yang Tak Terbayangkan

Lena selalu merindukan adiknya, Rika, yang menghilang ketika mereka masih kecil. Setelah bertahun-tahun mencari, Lena akhirnya menemukan Rika di kota yang sama dengan dirinya.

"Rika! Aku mencarimu selama bertahun-tahun. Aku merindukanmu," kata Lena ketika mereka bertemu.

Rika tidak terlalu antusias melihat Lena. "Aku sibuk dengan bisnis, Lena. Apa yang kamu inginkan?" tanya Rika dengan suara dingin.

"Aku ingin menghabiskan waktu bersamamu dan mengejar ketinggalan kita dari masa lalu," jawab Lena.

Setelah beberapa minggu menghabiskan waktu bersama, Lena merasa curiga dengan Rika. Dia mulai bertanya-tanya bagaimana Rika bisa begitu kaya. Lena menanyakan hal ini ke Rika.

Rika menatap Lena dengan tajam. "Apa yang kamu maksud, Lena? Bisnis yang aku kelola berhasil karena usaha kerasku."

Lena tetap tidak percaya. Dia melakukan penyelidikan dan menemukan bahwa Rika telah mengambil alih usaha dan uangnya setelah Rika menghilang dari kehidupannya.

Lena merasa terkhianati dan marah pada Rika. Namun, di saat yang sama, Lena merasa bersalah karena telah merindukan adiknya yang ternyata telah berubah menjadi orang yang tidak bisa dia percayai.

Pada suatu malam, Lena pergi ke kantor Rika dan mengambil kembali apa yang menjadi miliknya. Dia merasa lega saat berhasil mengambil kembali uang dan usahanya.

Namun, ketika Lena sampai di rumah, dia menemukan Rika dengan wajah yang lelah. Rika jatuh pingsan. Lena segera membawanya ke rumah sakit dan menemukan bahwa Rika menderita penyakit yang mematikan.

Ketika Lena mendekati tempat tidur Rika, dia melihat sesuatu yang mengejutkan. Rika telah meninggalkan surat wasiat yang menyatakan bahwa seluruh usahanya akan diwariskan kepada Lena. Lena merasa campur aduk antara benci dan rindu pada adiknya yang telah meninggal.

2.7K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Saran Flash Fiction