LUH
Slice of Life
“Luh, jangan terlalu jauh, pulanglah...”
“Sebentar Ibu," balas Luh sambil menyibak untaian bambu yang menghalangi jalannya, lalu berkata lagi, "aku hendak mencari Romo di pekarangan belakang."
"Romo di dalam hutan mencari kantung semar pesanan," Ibu menjeda, memeras kain jarik yang baru dicucinya lantas menjembrengnya di palang bambu, "besok saja kau ikut Romo mengantarnya ke pasar," lanjutnya.
Luh menghentikan langkah, mendekati ibunya dan menarik ujung jarik hitam polos yang dikenakan Ibu. Wajah Luh memelas, "Ibu sebentar saja boleh ya," rengek Luh manja, kemudian meneruskan dengan mata berb...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
LUH
Soerja HR Hezra
Cerpen
Harapan
Cassandra Reina
Cerpen
Kartu Pos dari Berlin
Ren
Cerpen
Sepasang Mata Bola di Kereta
Jalvanica
Cerpen
Pahlawan Negeri Sipil
spacekantor
Cerpen
Sabda Pasar
Galang Gelar Taqwa
Cerpen
Penenun Pelangi
Rafael Yanuar
Cerpen
Balada Orang-Orang Pengubur
Auli Rashid
Cerpen
ke'Negatif'an Diriku
arkanaka
Cerpen
Gang Kecil
Halimah RU
Cerpen
Apakah yang Kita Harapkan dari Hujan?
Habel Rajavani
Cerpen
Mama Mia
Rahmaaa
Cerpen
OMA-OMA MERESAHKAN
Zirconia
Cerpen
Neraca Dunia
hyu
Cerpen
TRIJATHA
Sri Wintala Achmad
Rekomendasi