Burung-burung yang Mati
Misteri
Langkahku terhenti di tengah jalan setapak, kaki terasa seperti ditarik akar-akar tak kasat mata yang menjalar di bawah tanah. Paru-paruku mengembang tak beraturan, menghirup udara yang tiba-tiba terasa tebal, asing, seperti membawa aroma sesuatu yang kuno dan tersembunyi. Jantungku berdegup kencang, bukan karena lelah, tapi karena perasaan yang sulit kugambarkan—seperti ada mata tak terlihat yang mengintai dari balik pepohonan.
“Ini tidak masuk a...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Burung-burung yang Mati
Ron Nee Soo
Cerpen
Retha
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Karina di Lorong Gelap
Ayesha Razeeta
Flash
Apple
Fann Ardian
Cerpen
Rahasia Werdhana
alifa ayunindya maritza
Cerpen
Runtuhnya Ilmu Kualat
brobin
Novel
Married by Magic
Ikhsan Ardiansyah
Novel
Yakuza van Java S.2 : Case Files
A.M.E chan
Flash
BURUNG PUTIH YANG TIDAK KEHILANGAN WARNANYA
Mu Xuerong
Cerpen
Delusi Atau Nyata
Christian Shonda Benyamin
Flash
Lemari Cermin Nenek
haitedy
Cerpen
Identitas Kedua Sang Master
Syafira Muna
Cerpen
Bisikan Fajar
sukria zakia
Cerpen
Rahasia Gudang Tua
Yusfita
Flash
Lukisan Bedhaya Ketawang II
Rifatia
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Burung-burung yang Mati
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Alasan Pria Mudah Lelah
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Mereka Masih di Sana
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Sekolah di Tahun 1973
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Sabar adalah Sungai, Senyumanmu adalah Muaranya
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Lontong Sayur
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Rasa Kehilangan
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Ekspektasi
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Kebenaran yang Jauh Lebih Kelam
Ron Nee Soo
Cerpen
Payung Hujan dan Teh Ajaib
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Tiga Hari
Ron Nee Soo
Cerpen
Memahat Jalan
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Nyanyian Kode
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
ada cinta luar biasa yang engkau terima tanpa harus bersusah payah mencarinya
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Apakah Saat Ini, Aku Sedang Patah Hati
Ron Nee Soo