Dua orang mahasiswa baru dengan dua sifat karakter saling bertolak belakang, saling memperebutkan seorang kakak kelas yang mereka puja. Nino Graha Sastra, dengan sifat yang lebih penurut dan agaknya tidak suka basa-basi, sementara Arman Lugimansyah, seseorang dengan sifat banyak cakap dan selalu nyeleneh.

Rasanya tidak aneh bila mereka saling memperebutkan Kak Tasya, kakak kelas dengan kepribadian menarik dan pintar. Beruntungnya bagi mereka Kak Tasya adalah pembina kelompok mereka berdua pada masa orientasi kampus.

Jadi ketika acara orientasi dibuka, semua tergantung pada skills, siapa yang pandai untuk memperlihatkan skills di hadapan Kak Tasya itulah pemenangnya.