Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna

Scan dengan Aplikasi Kwikku
Untuk membaca langsung dari Aplikasi
Novel
+ Keranjang
Beli langsung
Blurb
"Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya pula, dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata."(QS Al-An'am [6]: 59) Hidup setiap orang itu dinamis antara iya dan tidak, bergerak-gerak antara hidup dan mati, timbul tenggelam antara hitam dan putih. Tidak ada yang kafir mutlak atau Muslim absolut. Mbah Markesot pernah berpesan bahwa keadaan negeri bisa menjadi medan pendadaran untuk menjadi manusia tangguh, canggih berpikir, dengan lipatan-lipatan ilmu dan gelembung-gelembung pengetahuan yang tidak bisa kau dapatkan di luar negerimu. Tetapi, pada saat yang sama, keadaan negerimu juga bisa dengan sangat mudah menghancurkan kepribadianmu, mengikis kemanusiaanmu, dan mencampakkanmu dari "ahsanu taqwim" menjadi "asfala safilin". Maka, jangan berkata apa pun, jangan bantah, dan jangan melakukan perlawanan terhadap hewan dan industri. Mari belajar dulu sambil memastikan bahwa dalam setiap jengkal pengalaman kita tetap mempertahankan kemanusiaan. Mari sinau bareng dulu rajin-rajin.*** Mbah Markesot mendorong kita untuk berhijrah. Bergerak mendekat dan berhimpun dalam lingkaran Maiyah. Lingkaran cincin persaudaraan yang membukakan pintunya bagi siapa saja. Masukilah lingkar organisme kemanusiaan yang belum pernah ada sebelumnya. Alamilah, nikmatilah, belajarlah, bergembiralah, serta berbahagialah dalam keseimbangan Keunggulan Buku Setelah Maiyah, frasa Sinau Bareng saat ini tengah dipopulerkan oleh Emha Ainun Nadjib. Dalam setiap forum yang beliau datangi, Sinau Bareng merepresentasikan ruang diskusi tanpa guru maupun murid, tanpa sekat, dan tanpa adanya ketakutan mengeluarkan pendapat. Seri Daur merupakan catatan harian Emha Ainun Nadjib yang ditulis sepanjang tahun 2017—2018. Tulisan-tulisan dalam buku ini bertujuan untuk mengajak para pembaca melakukan dekonstruksi pemahaman nilai, pola komunikasi, metode perhubungan kultural, pendidikan cara berpikir, serta pengupayaan solusi masalah masyarakat. Berbeda dengan Serial Daur sebelumnya, dalam buku ini Cak Nun lebih banyak membahas mengenai persoalan keseharian manusia dalam membaca sekitarnya. Cak Nun menunjukkan contoh-contoh nyata bagaimana cara menjadikan Al Qur"an sebagai sebenar-benarnya petunjuk. Emha Ainun Nadjib (Cak Nun) mengajak kita membuka yang sebelumnya belum pernah dibuka. Memandang, merumuskan dan mengelola dengan prinsip dan formula yang sebelumnya belum pernah ditemukan dan dipergunakan.[]
Tokoh Utama
Markesot
#1
KATA PENGANTAR
#2
BAGIAN 1 BERSEMAYAM DI NEGERI AL-QURAN - Tiga Bencana Besar
#3
Delta Sejarah
#4
Perintah kepada yang Hidup Mewah
#5
Sungai Terbelah Dua
#6
Pemuda Waliyullah Al-Kubro
#7
Belahan-Belahan Kefasikan
#8
Imperialisme Ketidakrelaan
#9
Zaman Pencerahan alias Kefasikan
#10
Revolusi Materialisme
#11
Hilang Keasyikan, Sirna Kemesraan
#12
Mengafiri Langit
#13
Memenggal Info Tuhan
#14
Detauhidisasi
#15
Seratus Orang Sekian Generasi
#16
Disembunyikan, Disamarkan, Di-Jahr-kan
#17
Peristiwa Kahfi atau Bukan?
#18
Ahlul Gua Sirna
#19
Apa Malaikat Tahu?
#20
Bukan Ditidurkan oleh Allah
#21
Berpeganglah pada Ikat Pinggang Qorun
#22
Kebudayaan Yalid Peradaban Yulad
#23
Tajdid Bebek
#24
Terpeleset di Jalan Allah
#25
Pemakluman kepada Muqallidin
#26
Bersemayam di Negeri Al-Quran
#27
BAGIAN 2 ISLAM PETHITHA-PETHITHI - Apa Al-Quran Punya Mbah-mu?
#28
Bahan Baru untuk Bertengkar
#29
Ancaman Batuk dan Wahing
#30
Komplikasi Ekstrem "Ashlihu"
#31
Mismanagement Dunia-Akhirat
#32
Oligarki Keagamaan
#33
Takwa Itu Gaib
#34
Kecemasan terhadap Identitas
#35
Kehati-hatian terhadap Pakaian Sosial
#36
Muhammad Tak Berwajah
#37
Iqra` Bi"ainillah
#38
Tidak Percaya Diri terhadap Al-Quran
#39
Lahir Kembali sebagai Muhammad Baru
#40
Kerja Sama Allah dengan Manusia
#41
Islam Pethitha-pethithi
#42
Menyembah Mazhab
#43
Subjek Pengharaman
#44
Dongeng Setan
#45
Memberhalakan Tuhan
#46
Memotong-motong Agama
#47
Ejek-mengejek di Dunia
#48
Persaingan "Agama-Agama"
#49
BAGIAN 3 YANG MAHA GEMBIRA - Diam-Diam Mensyahadati Islam
#50
Rekonfirmasi Huruf-Huruf ilusdaur
#51
Memelihara Kekerdilan
#52
Jiwa Mujtahidin, Semangat Oposisional
#53
Menyuntik Mangga Busuk
#54
Kami Ini Lebih Pribumi
#55
Menyangka Akan Selamat
#56
Batalion Zalitun ilusdaur
#57
Tanah Air Telanjang Bulat ilusdaur
#58
Orasi Gentholing
#59
Kalau Memang Harus Mokèl
#60
Membubarkan Musyawarah
#61
Membubarkan Kepentingan
#62
Membubarkan Tawuran
#63
Ganti-berganti Membubarkan
#64
Membubarkan Penyiksaan
#65
Alhamdulillah Dibubarkan
#66
Membubarkan Negara
#67
Bermacam Cara Pembubaran
#68
Dibubarkan dan Foto Bareng
#69
Yang Maha Gembira
#70
Kegembiraan Bersedekah
#71
Ango`an Potèh Tolang, Setnov
#72
Indah dan Menggembirakan
#73
BAGIAN 4 DUDUK DI BALKON ZAMAN - Pesta Kambing Gembira
#74
Al-Quran Sepertiga dan Perang Sampyuh
#75
Meskipun Kulempar Matahari
#76
Beri Daku Pancasila
#77
Figur Pro-Iblis
#78
Pulau-Pulau Ternak
#79
Yang Lebih Mencintai
#80
Politik Talbis Para Radikalis-Intoleran
#81
Qithmir War-Roqim Wal-Anjing
#82
Gentholing Terombang-ambing
#83
Kupijiti Kaki-Mu
#84
Kambing Zaman Now
#85
Ngajak Berantem Allah
#86
Do
#87
Dismanajemen Do
#88
Nada Mayor untuk Meminorkan
#89
Do = Cinta = Benci
#90
IN DO NESIA
#91
Do = Raja Kambing
#92
PSEU-DO-HAM ilusdaur
#93
Khilafah para Titah
#94
Wahai Do
#95
Duduk di Balkon Zaman
#96
BAGIAN 5 TELAGA CAHAYA - Salah Terkam
#97
Rahasia Derita
#98
Mengislami Rahasia
#99
Mr. No
#100
Kepala Besar Dunia
#101
Dunia Jijik kepadamu
#102
Telaga Maiyah ilusdaur
#103
Ayat "Sulthan"
#104
Lingkar Organisme Kemanusiaan
#105
Wirid Salah Tajwid
#106
Nabi Ahmad di Bakkah
#107
Kitab Sijjin
#108
Nabi kok Jin, Jin kok Nabi
#109
"Negara Islam" Madinah
#110
Berhijrah ke Luar Bumi
#111
Ujung Jalan Sunyi
#112
Tanah Liat Tiga Gunung
#113
Melingkarkan Cincin
#114
Telaga Cahaya
#115
Tentang Penulis
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
2
Dibaca
504
Tentang Penulis
Bentang Pustaka
-
Bergabung sejak 2020-01-01
Telah diikuti oleh 584 pengguna
Sudah memublikasikan 304 karya
Menulis lebih dari 14,828,729 kata
Rekomendasi dari Religi
Novel
KIAI UJANG DI NEGERI KANGURU
Noura Publishing
Novel
Romantic Destination (Found You)
Alita
Novel
KHADIJAH:PEREMPUAN TELADAN SEPANJANG MASA (REPUBLISH)
Mizan Publishing
Novel
Al-Masih: Putra Sang Perawan
Bentang Pustaka
Novel
Takdir Allah Tak Pernah Salah
Mizan Publishing
Novel
Ya, Suatu Saat Nanti
Asya Ns
Novel
Feeling of Being an Enemy
AivAtko31
Novel
Menata Hati Selepas Luka
Mizan Publishing
Novel
Beasiswa di Telapak Kaki Ibu
Mizan Publishing
Novel
Humairahku dan Ranah Minang
Salfia afriadi
Novel
Cahaya Dari Bellapunranga
Andi Sukma Asar
Novel
MENCARI SURGA
memia
Novel
Catatan Indah untuk Tuhan
Mizan Publishing
Novel
Hanya dengan Mengingat-Mu, Aku Tenang
Mizan Publishing
Novel
Gadis Kolong Sampah
Kuni 'Umdatun Nasikah
Rekomendasi
Novel
Highschool Love Story
Bentang Pustaka
Novel
My Lovely Unicorn
Bentang Pustaka
Novel
Love Disorder
Bentang Pustaka
Novel
Setelah Kamu Pergi
Bentang Pustaka
Novel
Musafir Biker
Bentang Pustaka
Novel
Extended Goodbye
Bentang Pustaka
Novel
Setengah Jalan
Bentang Pustaka
Novel
AYAH
Bentang Pustaka
Novel
NY Over Heels
Bentang Pustaka
Novel
SUPERNOVA 1: Kesatria, Putri, & Bintang Jatuh
Bentang Pustaka
Novel
Scorpio
Bentang Pustaka
Novel
Song in the Wind
Bentang Pustaka
Novel
My Secret Identity
Bentang Pustaka
Novel
Surat Cinta Tanpa Nama
Bentang Pustaka
Novel
Mencarimu
Bentang Pustaka