Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna

Scan dengan Aplikasi Kwikku
Untuk membaca langsung dari Aplikasi
Novel
+ Keranjang
Beli langsung
Blurb
Zen mencintai seorang gadis bernama Luna, yang tak berani diungkapkannya. Ia hanya bisa mengaguminya dan melukis wajahnya di setiap coretan gambarnya. Suatu ketika Luna mengalami kecelakaan dan Zen yang menolongnya. Akibat kecelakaan itu membuat Luna mengalami amnesia sementara dan Zen sebagai satu - satunya orang yang menolongnya, harus mendampinginya. Terlebih keluarga Luna sedang ke luar negeri.
Zen senang bukan kepalang yang selama ini hanya bisa mengagumi Luna kini bisa berdekatan dengannya, bahkan Zen mengaku pada Luna bahwa dia adalah kekasihnya. Luna yang amnesia tidak menaruh curiga. Akhirnya selama Zen mendampingi Luna untuk penyembuhan, ia pun berusaha menumbuhkan cinta di hati Luna. Zen menunjukkan lukisan - lukisannya pada Luna, Luna terkesima melihat semua lukisan Zen adalah lukisan dirinya, lalu Zen membawa Luna ke padang bunga daisy, bunga yang sangat disukai Luna. Luna pun semakin mencintai Zen. Zen tahu waktunya hanya tujuh hari sampai Luna sembuh dan melupakan apa yang terjadi selama tujuh hari ini.
Sayang, sebelum tujuh hari itu tiba, keluarga Luna datang dari luar negeri, mereka menaruh curiga pada Zen, karena selama ini Luna tidak memiliki kekasih. Akhirnya Zen mengakui kesalahannya, ia pergi dan bertemu Luna di hari ke tujuh. Besar harapan Zen kalau Luna masih mengingatnya, ternyata Luna tidak mengingatnya sama sekali. Zen bersedih dan memutuskan untuk pergi selamanya. Orang tua Luna pun menyembunyikan tentang amnesia dan kisah tujuh hari ini dari Luna.
Hingga bertahun kemudian Luna pergi bekerja di kota besar. Entah bagaimana dalam benaknya selalu muncul potongan - potongan dari kisah masa lalu yang selalu membayanginya. Masa di mana ia begitu sangat mencintai seseorang. Masa - masa bahagia saat ia jatuh cinta. Seseorang yang juga mencintainya dan membuatnya nyaman. Luna merindukannya tapi Luna tidak bisa mengingat siapa orangnya.
Satu hari, Luna melihat seorang nenek yang sedang membagi - bagikan bunga daisy pada gadis - gadis yang lewat. Ia bertanya untuk apa nenek itu membagikan bunga daisy? Nenek itu menjawab bahwa bunga daisy ini untuk menemukan kembali kekasih cucunya yang pergi karena kekasih cucunya itu menyukai bunga daisy maka nenek berharap dengan bunga daisy ini gadis itu akan teringat pada cucunya lagi. Luna dengan senang hati membantu nenek membagi - bagikan bunga daisy itu karena ia ingin cucu si nenek mendapatkan kekasihnya kembali.
Suatu ketika nenek mengenalkan cucunya pada Luna, yang ternyata cucunya adalah Zen!. Orang yang selama ini dicari Luna dalam bayang - bayang buram masa lalunya. Setelah bertahun - tahun, Zen masih mengingat Luna tapi Luna tidak, ia sama sekali masih tak ingat siapa Zen.
Hingga Luna menemukan lukisan - lukisan yang dibuat Zen dan membawanya pada sebuah kejadian yang mengejutkannya.
Zen senang bukan kepalang yang selama ini hanya bisa mengagumi Luna kini bisa berdekatan dengannya, bahkan Zen mengaku pada Luna bahwa dia adalah kekasihnya. Luna yang amnesia tidak menaruh curiga. Akhirnya selama Zen mendampingi Luna untuk penyembuhan, ia pun berusaha menumbuhkan cinta di hati Luna. Zen menunjukkan lukisan - lukisannya pada Luna, Luna terkesima melihat semua lukisan Zen adalah lukisan dirinya, lalu Zen membawa Luna ke padang bunga daisy, bunga yang sangat disukai Luna. Luna pun semakin mencintai Zen. Zen tahu waktunya hanya tujuh hari sampai Luna sembuh dan melupakan apa yang terjadi selama tujuh hari ini.
Sayang, sebelum tujuh hari itu tiba, keluarga Luna datang dari luar negeri, mereka menaruh curiga pada Zen, karena selama ini Luna tidak memiliki kekasih. Akhirnya Zen mengakui kesalahannya, ia pergi dan bertemu Luna di hari ke tujuh. Besar harapan Zen kalau Luna masih mengingatnya, ternyata Luna tidak mengingatnya sama sekali. Zen bersedih dan memutuskan untuk pergi selamanya. Orang tua Luna pun menyembunyikan tentang amnesia dan kisah tujuh hari ini dari Luna.
Hingga bertahun kemudian Luna pergi bekerja di kota besar. Entah bagaimana dalam benaknya selalu muncul potongan - potongan dari kisah masa lalu yang selalu membayanginya. Masa di mana ia begitu sangat mencintai seseorang. Masa - masa bahagia saat ia jatuh cinta. Seseorang yang juga mencintainya dan membuatnya nyaman. Luna merindukannya tapi Luna tidak bisa mengingat siapa orangnya.
Satu hari, Luna melihat seorang nenek yang sedang membagi - bagikan bunga daisy pada gadis - gadis yang lewat. Ia bertanya untuk apa nenek itu membagikan bunga daisy? Nenek itu menjawab bahwa bunga daisy ini untuk menemukan kembali kekasih cucunya yang pergi karena kekasih cucunya itu menyukai bunga daisy maka nenek berharap dengan bunga daisy ini gadis itu akan teringat pada cucunya lagi. Luna dengan senang hati membantu nenek membagi - bagikan bunga daisy itu karena ia ingin cucu si nenek mendapatkan kekasihnya kembali.
Suatu ketika nenek mengenalkan cucunya pada Luna, yang ternyata cucunya adalah Zen!. Orang yang selama ini dicari Luna dalam bayang - bayang buram masa lalunya. Setelah bertahun - tahun, Zen masih mengingat Luna tapi Luna tidak, ia sama sekali masih tak ingat siapa Zen.
Hingga Luna menemukan lukisan - lukisan yang dibuat Zen dan membawanya pada sebuah kejadian yang mengejutkannya.
Tokoh Utama
Luna
Zen
Nenek
Karya yang Terhubung
#1
Bab 1.
#2
Bab 2.
#3
Bab 3.
#4
Bab 4 - HARI 1
#5
Bab 5 - HARI 2
#6
Bab 6 - HARI 3
#7
Bab 7 - HARI 4
#8
Bab 8 - HARI 5
#9
Bab 9 - HARI 6
#10
Bab 10
#11
Bab 11 - HARI 7
#12
Bab 12
#13
Bab 13
#14
Bab 14
#15
Bab 15
#16
Bab 16
#17
Bab 17
#18
Bab 18
#19
Bab 19
#20
Bab 20
#21
Bab 21
#22
Bab 22
#23
Bab 23
#24
Bab 24
#25
Bab 25
#26
Bab 26
#27
Bab 27
#28
Bab 28
#29
Bab 29
#30
Bab 30
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
10
Dibaca
9.9k
Tentang Penulis
ken fauzy
I tell story.
Kontributor cerpen pada aplikasi ROLi Telkomsel.
Kontributor novel dan cerpen di aplikasi baru rilis bagi yang senang membaca bernama, TUTUR.
Unduh dua aplikasi keren itu di Play Store, khusus bagi aplikasi TUTUR, mereka sedang mencari penulis-penulis berbakat juga loh.
Check my portfolio as writer here :
https://kenfauzyid.wordpress.com/
IG : @kenfauzy
Facebook : ken fauzy
Kontributor cerpen pada aplikasi ROLi Telkomsel.
Kontributor novel dan cerpen di aplikasi baru rilis bagi yang senang membaca bernama, TUTUR.
Unduh dua aplikasi keren itu di Play Store, khusus bagi aplikasi TUTUR, mereka sedang mencari penulis-penulis berbakat juga loh.
Check my portfolio as writer here :
https://kenfauzyid.wordpress.com/
IG : @kenfauzy
Facebook : ken fauzy
Bergabung sejak 2020-07-16
Telah diikuti oleh 40 pengguna
Sudah memublikasikan 6 karya
Menulis lebih dari 178,055 kata
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Fragile Heart
Angela Nathania Santoso
Novel
HEY BOY, LOVE ME!
Dayu putry
Novel
Gemintang
Prily R. Madansary
Novel
TASTE OF YOUTH
Dwirulianti Midori Putri
Novel
LONCENG KEMATIAN
DENI WIJAYA
Novel
Bias Rasa
Selvi Nofitasari
Novel
Senandika Prisma
Falcon Publishing
Novel
Dilarang Bercanda dengan Kenangan
Republika Penerbit
Novel
Mata Hati Telinga
Prily R. Madansary
Novel
Surrender
nanik widiana
Novel
After Broken
Diana Mahmudah
Novel
All About Him
Chika
Novel
Regrets
Fitriyana
Novel
Surat Cinta Tanpa Nama
Bentang Pustaka
Novel
Normal People
Bentang Pustaka
Rekomendasi