Sosis

Pada sebuah siang, sepuluh orang anggota dewan datang ke pabrik pembuatan sosis. Mereka disambut oleh seorang guide yang memandu mereka dengan sangat ramah. Sepertinya ia telah sangat mahir menjalankan tugasnya.

Namun, alih-alih membawa mereka ke tempat produksi, guide itu malah membawa mereka ke sebuah ruang makan. Di sana telah tersedia santap siang lengkap berbagai produk olahan sosis yang menggiurkan.

Awalnya semua orang makan dengan bahagia. Hingga seorang yang paling muda mengangkat tangannya. “Permisi, kami ke sini untuk studi banding cara membuat sosis, bukan makan!”

Guide itu tersenyum. “Kami paham. Namun kami merasa tak perlu menunjukkan proses produksi. Karena Anda semua sudah melakukan proses itu setiap hari.”

Semua anggota dewan berpandangan heran. Seseorang bertanya gusar. “Apa maksud Anda?”

Guide itu melanjutkan. “Tidakkah Anda sadar membuat sosis sama seperti membuat Undang-Undang? Kita hanya perlu merasakan dampaknya, tanpa perlu tahu proses pembuatannya.”

Semua Anggota Dewan itu tertawa keras. Semuanya tertawa setuju. Lalu mereka melanjutkan makan dengan riang gembira. Mereka semua. Anggota Dewan yang Terhormat itu.

7 disukai 5.5K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Saran Flash Fiction