Senja yang Tidak Pernah Redup
Romantis
Di sebuah sore yang temaram, langit berwarna oranye pucat. Angin berhembus perlahan, seolah membawa pesan-pesan yang tak pernah sampai. Di tengah keramaian kota yang terus berjalan, ada dua orang yang berdiri saling membelakangi. Keduanya diam, seakan kata-kata sudah tidak lagi mampu menjembatani jarak yang semakin lebar di antara mereka.
Dialah Immanuel dan Kezia.
Mereka pernah menjadi sepasang anak muda yang percaya bahwa cinta bisa mengalahkan apa pun. Se...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Novel
We Could Be in Love
Bentang Pustaka
Novel
Si Bodoamat & Si Gapapa
Yesi D.P
Novel
I Love You, My Cousin
Ravistara
Novel
Past and Future
Lydia
Cerpen
Senja yang Tidak Pernah Redup
Nuel Lubis
Novel
Pearl
Erisa Vindia
Novel
Malaikat Ar-Rahman
Zyaafifah_
Komik
Happines room
×_×
Novel
Ze & Zi
nuna sun
Novel
Lovhobia
Bentang Pustaka
Novel
BITING THE LIPS
Arisyifa Siregar
Novel
CINTA 18 HARI
Dezzi Echi
Novel
Bukan Daun
Lily Zhang
Novel
Love Must Be Blind
Usep Jamaludin
Novel
Husi Si Gadis Cenayang
sisibulan
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Senja yang Tidak Pernah Redup
Nuel Lubis
Flash
Bronze
AI, Pria Tua, di Malam Natal
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Apakah Cinta itu Berpola?
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Merindukan Cinderella
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Obrolan Menarik di Sobat Bola Cafe
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Pacaran Sabtu Minggu
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Perempuan Cantik itu Membantuku Berdiri
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Antara Christy dan Christine
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Papan Pembawa Perasaan
Nuel Lubis
Cerpen
Bronze
Rapsodi dalam Omprengan
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Orang Manakah Aku Sebetulnya?
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Dongeng Paling Gila
Nuel Lubis
Novel
Isekai Everywhere
Nuel Lubis
Flash
Bronze
Terbawa Suasana ke Dia
Nuel Lubis
Novel
Bronze
Tak Sambat
Nuel Lubis