Kembalikan
Horor
“Aimar, cepat lari! Truk itu nggak bakal berhenti!” teriak seseorang dari kejauhan, memecah kesunyian Lapangan Tanah, lapangan sederhana dengan papan tua bertuliskan nama yang sudah pudar. Aimar, pemuda 17 tahun, terpaku di te...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Kembalikan
Ron Nee Soo
Novel
Fantasteen Closer
Mizan Publishing
Novel
Lita Perempuan Iblis
Mohamad Novianto
Novel
Fantasteen Scary Soul Eater
Mizan Publishing
Flash
Berita Kematian
Ahmad R. Madani
Flash
Kamuflase Sang Kupu-Kupu
Anita Jun
Cerpen
KM 108
awod
Novel
Misteri Kematian Beno
winda nurdiana
Flash
Mendua
Nunik Farida
Cerpen
Dendam Arwah
Amelia Purnomo
Cerpen
Melodi Desiran Ombak
Christian Shonda Benyamin
Novel
Sengkeran
Muhammad Haryadi
Novel
Peti Mati Suruhan
Yovinus
Skrip Film
KUTUKAN
Bramanditya
Cerpen
GAGAK DAN KUTUK
Bungaran gabriel
Rekomendasi
Flash
Bronze
Kembalikan
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Dunia yang Lebih Lengkap
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Warna Cinta di Buku Saku
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Dua Tahun Lagi
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Kembali
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Anak Mimpi
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Saldo anda Rp.0
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Setiap satu sendok bumbu kacang adalah satu kesempatan yang hilang
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Rahma, Warnaku Abadi
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Kejadian Mistis Pada Pohon Dekat Masjid
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Mereka Masih di Sana
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Tak ada cerita hari ini
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Harapan Baru
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
Sekiranya Aku adalah Menantunya
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Rasa Kehilangan
Ron Nee Soo