Gayatri

Kamu masih saja termenung. Ingatan itu tak juga datang padamu. Padahal, Senja, temanmu sejak TK, ia mati tak bermakna. Hilang, terlupa tak terasa. Begitu pun Adnan sekarang. Ia tak bernyawa. Meninggalkan ibunya tercinta. Terisak, ...

(Sebagian cerita disembunyikan)

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
6 disukai 7.8K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Saran Flash Fiction