Flash Fiction
Disukai
9
Dilihat
15,611
Pemilik Kontrakan
Drama

Temaram malam meneduhkan wajahnya. Entah apa yang dipikirkannya. Wajah ayunya menambah sinar bulan yang menembus jendela. 

Tiap sebentar, napasnya dihela lalu dilepaskan kembali. Buliran bening terus saja menghiasi matanya. Kemarin, ada suara gaduh di depan rumah.

Rambutnya juga acak-acakan. Dia lupa kapan terakhir kali dia berdandan selepas suaminya pergi. Tetap saja, dia tak menghiraukannya.

"Kau belum membayar sepeser pun. Kapan?" teriak pemilik kontrakan.

Jakarta, 13 Oktober 2020

Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (7)
Rekomendasi dari Drama
Rekomendasi