Karena Dia Sahabat Kyai Yassin
Drama
Karena Dia Sahabat Kyai Yassin
Cerpen Habel Rajavani
SAYA berjalan ke gedung pertemuan itu dengan perasaan yang sangat tidak nyaman. Ini hari Minggu. Harusnya jatah saya ambil libur, pulang menengok ibu. Tapi bukan karena kehilangan jatah libur itu yang memberatkan hati dan langkah saya. Ini perintah Kyai Yassin. Dan bagi saya perintah dari beliau adalah perintah. Saya tak pernah berani membantahnya. Meskipun kali ini urusannya di luar tugas saya sebagai wakil ketua yayasan bidang kesiswaan.
Saya ambil air wudhu lebih dahulu. Air yang sejuk tak juga bisa banyak menenangkan perasaan saya. La...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
KS & XLS
Xianli Sun
Skrip Film
Kobar
Riawani Elyta
Cerpen
Karena Dia Sahabat Kyai Yassin
Habel Rajavani
Flash
Akhirnya Kau Pulang
Felis Linanda
Flash
Titisan Dewi Sri
Matrioska
Novel
DGEN5
Endah Setiawati
Flash
Catwalk Alexandra
Pritha Khalida
Flash
Anonim di Argo Parahyangan
Cheri Nanas
Cerpen
Izinkan Aku Memilih Mati
Adi Kurniawan
Novel
HALF MOON
Cahya Sinda
Novel
Ibu, 150 Hari
Artie Ahmad
Komik
18 Rainbow
deroops
Komik
Empat Wayang
cangkacangku
Flash
Kau akan mengerti Setelah aku Tiada
Aries Supriady
Flash
Mengapa Aku Sering Tak Di Sini
Aneidda
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Karena Dia Sahabat Kyai Yassin
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Perihal Premis dan Penulis Aidul
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Cinta yang Tak Pernah Ingin Kuakhiri
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apa yang Tersimpan di Dinding Mercusuar Itu
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Antara Irman, Aku, dan Kucing Kesayanganku
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebaran Kali Ini Papa Tak Ada di Rumah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
Habel Rajavani