Jangan Cemburu
Romantis
“Maukah kamu jadi pacarku?”
Aku mengitarkan pandangan ke seluruh area kafe. Orang-orang tampak antusias menyaksikan ungkapan cinta dua sejoli yang ada di depan. Johan, laki-laki yang sedang menyatakan cinta itu masih berlutut dengan satu kaki. Kedua tangannya memegang bunga mawar untuk perempuan di hadapannya, Maria. Keduanya adalah temanku, dan kini aku bersama orang-orang menyaksikan penyataan cinta mereka.
Maria tersenyum sembari mengambil bunga dari Johan dan mengatakan, “Iya, aku mau.” Tiga kata yang terlontar dari bibir Maria membuat pengunjung kafe bersorak heboh. Mereka memberikan tepuk tangan paling meriah. Aku bersama dua temanku lainnya...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Pride and Prejudice
Mizan Publishing
Novel
WAKTU BERSINGGAH
Rohmaenun Jenita Lestari
Novel
Public Enemy
Bentang Pustaka
Cerpen
Jangan Cemburu
Diyah Ayu NH
Cerpen
Antara Musuh dan Cinta
Alexsa Putri Kurniawati
Novel
52 Hertz
Name of D
Novel
Breadcrumbing
tikayudya
Novel
Laut
AkuOsa
Novel
Still Waiting For You
C R KHAN
Flash
Ding Dong, Bioskop, dan Kafe
Rafael Yanuar
Novel
2 tahun yang lalu
catatanv
Novel
Garis Terdepan
Rini Lakmita Dewi
Novel
"Meja Kerja Ayah"
Ade Zul Affandi
Novel
Maafkan Aku yang Telah Jatuh Cinta
Jane Lestari
Skrip Film
Rona Memorabilia
Galeh Pramudita Arianto
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Jangan Cemburu
Diyah Ayu NH
Cerpen
Winter In My Heart
Diyah Ayu NH
Novel
Bronze
Butiran Tasbih Arini
Diyah Ayu NH
Cerpen
Melepas dengan Ikhlas
Diyah Ayu NH
Cerpen
Pertahanan Diri Luna
Diyah Ayu NH
Novel
Permainan Gus Zafran
Diyah Ayu NH
Flash
Bronze
Sahwa dan George
Diyah Ayu NH
Flash
Bronze
Akulah Pemeran Utamanya
Diyah Ayu NH