Disukai
0
Dilihat
482
Delusi
Slice of Life
Delusi
“Kin, ayo bangun!” Samar terdengar suara. “Kina ayo bangun!” Perintah itu berulang.
Susah payah kau mencoba duduk, sekejap mulai mengerjapkan mata. Cahaya jingga menembus jeruji jendela. Rupanya hari telah senja, entah telah berapa lama kau tertidur.
“Ayo mandi yok, udah mau magrib nih!” Kau menoleh ke sumber suara. “Mbak Upi!” Serumu tertahan.
“Oh si Upi, lagi mandi tuh anak. Kamu mandi juga gih!” Ucapannya tentu membuat rasa bingung mengepungmu.
“Ini bukan mbak Upi?” Tanyamu memastikan.
“Duh, nglindur nih anak. Makanya lain kali ...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Delusi
Nisa Dewi Kartika
Cerpen
Arini
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Arwah Kunang-Kunang
Rafael Yanuar
Cerpen
"Puss. . . Meong. . . "
Izzatunnisa Galih
Cerpen
Teror Guna-guna Tetangga Belakang Rumah
Indahhikma
Cerpen
Estafet Pulpen
Fionny Dita Arianti
Cerpen
JANGAN REBUT SENJA TERAKHIRKU
Rian Widagdo
Cerpen
Sofia
Rafael Yanuar
Cerpen
Uang Saku
Muhammad Azmi Fahreza
Cerpen
Menulis Haiku
Rafael Yanuar
Cerpen
Pisang Goreng
De Lilah
Cerpen
Berhitung
hyu
Cerpen
Senja
Bisma Lucky Narendra
Cerpen
NURAGA
SIONE
Cerpen
CURHAT CUCU
Kiki Isbianto
Rekomendasi