Disukai
1
Dilihat
2,015
Dan Malaikat pun Tertawa
Religi

“Aku selalu bersedekah,” ucap lelaki tua nan buncit itu.

Malaikat penjaga pintu surga tersenyum kecil. “Di sini bukan tempatmu wahai lelaki tua. Pergilah ke tempat yang seharusnya, yaitu neraka.”

Lelaki tua itu tidak terima. Ia protes dengan keras. “Tapi aku banyak berbuat baik saat di dunia. Mana mungkin aku tidak boleh masuk surga?” ujarnya.

“Ini bukan tempatmu,” sahut malaikat itu singkat.

“Di sinilah tempatku. Berikan aku kuncinya!”.

“Kau tidak akan bisa masuk wahai orang munafik. Pergilah ke sana. Tempatmu di neraka dengan api yang menyala-nyala. Kau sudah ditunggu di perbatasan sana!” tunjuk si malaikat ke arah seberang dengan sabar.

“Aku sudah banyak berbua...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Religi
Rekomendasi