Apakah Dunia Sekecil Gue?
Komedi
Kelas 3 IPS 2 SMA Nusa Bakti, 13 Januari. 06.45 AM.
“Upik! Masih kecil aja kayak upil?! Huakakakakakakak!” ledek Ringgo begitu Upik sampai di pintu kelas. Mendengar olokan itu, tentu saja mulut kecil Upik langsung menggerutu penuh emosi. Padahal hari masih pagi. Bel masuk saja belum berdering. Namun, suasana hati Upik sudah buruk. Dalam hatinya, cewek berambut keriting ini berdoa : O Tuhan... Kapan Ringgo akan berhenti meledekku?
Ini semua gara–gara tinggi badanku yang tak bertambah sejak kelas 1 SMP! Upik yang malang. Meskipun usianya sudah 17 tahun, tinggi badannya masih bertengger di angka 145 cm. Benar–benar mungil kan?
Berbeda dengan Ringgo. Semakin hari badan cowo...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Komedi
Cerpen
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Komik
Petualangan Athan dan Detektif Mammo
Andy widiatma
Flash
Kamis Menggugat
Arif Holy
Flash
Pesawat Terbang Pembawa Kejutan
Siti rokhmah
Cerpen
Cerita Teras Rumah
Fajar Muharram
Cerpen
Manusia-Manusia Ruwet
Aput Setiana
Cerpen
Gadai Emas Bonus Cerita
Malichatus Sa'diyah
Cerpen
Mukini & Mukidi
Ariyanto
Cerpen
Strange Day
129_
Cerpen
Selebritas RT Sebelas
hidayatullah
Flash
Kompetisi Memancing
R.Blodot
Flash
A Girl and A Thief
Fann Ardian
Flash
Lon-te "Lontong Sate"
Sunarti
Flash
Modus Baju
Ravistara
Flash
MITOS BATU KATANYA?
Siti rokhmah
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Novel
Sebeloem Monas Dibangoen
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Suhu Nol Pada Seratus Derajat
Silvarani
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Berhenti Ceritakan Mereka Kepadaku dan Jangan Ceritakan Aku Kepada Mereka
Silvarani
Flash
Bronze
Lipstik Berasap
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Suami Seorang Novelis
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Buruh Kerja Berburu Cinta
Silvarani