Serpihan Sayap Dan Cinta
1. Semesta Udara

FADE IN:

INT. KAMAR AGUS - NIGHT

Sebuah kamar sederhana, remang-remang. Di dinding, terpampang beberapa gambar teknis pesawat, peta Indonesia, foto-foto bandara. Di meja, berkas-berkas kertas, menumpuk. Gambar-gambar teknik pesawat, foto-foto Capt Refo (L/50) berbagai pose & gambar2 teknik rangkaian BOM.

Satu sosok rambut gondrong mengenakan jaket kulit coklat, memasukkan bom ke sebuah bungkusan bertuliskan “ANTI X-RAY”. lalu memasukanya ke tas ransel biru.

FADE OUT.

INT. RUMAH RONI #1 - MORNING

Roni (L/25) mengenakan seragam Pilot. Kemeja putih, Celana biru, dengan Bar 2 di pundak, bros wing warna emas d dada kanan, dan ID-Card AirCrew di dada kiri, lalu mngenakan topi pilot, kemudian mengambil Tas Pilot.

EXT. RUMAH RONI #1 - MORNING

Mobil dengan tulisan AIRCREW datang, parkir di depan rumah. Lalu Roni muncul dari dalam rumah, menenteng tas, berjalan masuk mobil jemputan.

INT. MOBIL JEMPUTAN #1 - MORNING

Roni masuk meletakan tas, kemudian duduk.

RONI

Pagi pak.

DRIVER #1

Pagi mas Roni. Sudah siap mas?

RONI

Yuk.

DRIVER #1

Ok siap.

Mobil, melaju.

RONI

Langsung ke bandara atau ada jemput yang lain?

DRIVER #1

Ini jemput satu lagi dulu mas. Pramugari.

Namanya Siska. Pramugari Baru.

RONI

Oke.

EXT. RUMAH SISKA - MORNING

Mobil jemputan Crew berhenti di depan rumah Siska. Roni keluar, bicara ke Driver #1.

RONI

Sebentar ya pak. Nih saya kebelet pipis.

Siska (P/20) keluar dari rumah, Ibu Siska (P/45) di depan pintu melambaikan tangan. dadag ke Siska. Roni menghampiri.

SISKA

Pagi Mas. Kenalin, Siska.

Siska mengulurkan tangan mengajak salaman. Roni menyambutnya.

RONI

Pagi, Roni. Maaf Siska, mau numpang ke kamar kecil sebentar dong.

SISKA

Oh ya ya Mas.

Siska membalikan badan, menuju pintu. Ibu Siska memandangi Siska dan ROni dengan mimik heran.

SISKA (CONT’D)

Mah, Nih Mas Roni mau numpang ke kamar kecil.

RONI

Pagi Bu. Maaf, mau numpang sebentar.

IBU SISKA

Oh ya ya mari silahkan Mas.

Ibu Siska mempersilahkan Roni masuk rumah.

IBU SISKA (CONT’D)

Siapa? (setengah berbisik)

SISKA

Pilot. Mas Roni. (setengah berbisik)

IBU SISKA

Masih muda.

SISKA

Iya.

IBU SISKA

Cakep lagi!

Siska mendelik.

SISKA

Ssst....

IBU SISKA

Gagah juga!

SISKA

Mamah! (Setengah berbisik)

IBU SISKA

Jadi menantu boleh juga tuh!

SISKA

Mamah!

Roni muncul dari dalam.

RONI

Makasih ya Bu.

IBU SISKA

Iya, ya sama sama. Mas Roni ya?

RONI

Iya Bu.

IBU SISKA

Bisa minta tolong nih.

RONI

Apa bu?

IBU SISKA

Anak saya satu-satunya, Siska ini, udah gak ada Bapaknya, tolong dibantu dijagain ya.

SISKA

Mamah apaan sih?

RONI

O iya bu.

IBU SISKA

Soalnya denger-denger ada pilot yang, engngng... gimana gitu.

RONI

Iya Bu. Roni bantu jagain. Mari Bu berangkat dulu.

SISKA

Daag Mah.

Siska dan Roni berjalan masuk mobil jemputan. Ibu Siska melambaikan tangan dadah.

INT. MOBIL JEMPUTAN #1 - MORNING

Roni, Siska dan Driver #1.

RONI

Siska, Kamu baru ya? angkatan berapa?

SISKA

Angkatan 37 mas. Baru terbang 2 mingguan lah.

RONI

Oh ya. Ibumu tadi kelihatan khawatir banget ya.

SISKA

Iya maafin ya mas.

RONI

Gak ga papa.

SISKA

Tapi emang bener mas ya? Suka ada Pilot yang emmm maaf, gimana gitu?

RONI

Gimana gimana?

SISKA

Maaf, yang suka begituan.

RONI

Begituan gimana?

SISKA

Ya, maaf, suka maksa maksa gitu.

RONI

Gak tahu ya. Saya juga belum lama terbang.

Pak Sopir ini mungkin lebih tahu, udah berapa lama ngantar-ngantar crew pak?

DRIVER #1

Udah 15 tahun Mas.

RONI

Gimana pak? Suka ada pilot yang maksa maksa gitu ya?

DRIVER #1

Yaa, gak tahu mas. Saya mah cuma dengerin crew ngobrol-ngobrol.

Katanya sih ada pilot yang begitu. Tapi ya, 1-2 orang aja.

RONI

Tenang aja Siska. Kalau ada pilot yang gelagat mau begituan, bilang aja kamu pacar saya.

SISKA

Kok begitu mas?

RONI

Eh, udah sampai kita.

EXT. AIRPORT GATE SOETTA - MORNING

Mobil Crew, Roni dan Siska turun dari mobil. berjalan melewati gate, security. Para security memberi senyum dan anggukan kepala, tanda hormat. ROni dan Siska membalas dengan mengangguk senyum.

INSERT : SOEKARNO HATTA AIRPORT - JAKARTA

RONI

Biasanya kalau tahu pacarnya pilot, mereka agak sungkan, gak berani macam-macam.

SISKA

Lah nanti pacarnya Mas Roni marah?

RONI

Saya gak punya pacar Sis.

Tidak jauh dari gate masuk, antrian beberapa calon penumpang hendak masuk Gate. Beberapa Pramugari JN (Jembatan Nusantara) berjalan melewati Gate, senyum ceria dan para security menyambut dengan senyum sok gagah & sok akrab.

INT. LORONG FLOPS - DAY

Roni dan Siska berjalan.

RONI

Kamu udah ada pacar?

SISKA

Udah mas. Kakak kelas waktu sma dulu. Sekarang dia kerja di bengkel.

RONI

Baguslah. Siapa namanya?

SISKA

Beny. Ehm... Mas Roni Serius?

RONI

Iya serius, saya gak punya pacar.

SISKA

Tadi, ga papa saya ngaku aku pacarnya Mas Roni, biar aman.

RONI

Yoi, serius Siska. Silahkan aja

SISKA

Mas, Siska belok dulu ke Rest room nih.

RONI

Oke, duluan ya.

SISKA

Mari Mas.

Roni melanjutkan berjalan.

INT. FLOPS CGK - MORNING

Ruang FLOPS (Flight Operation), Roni berjalan menghampiri meja, FOO (L/35) kemeja rapi warna biru cerah, berdasi, berdiri di balik meja menyapa dan salaman.

FOO

Selamat Pagi mas ROni.

RONI

Pagi mas. Saya terbang sama siapa kali ini?

FOO

Mas Roni kali ini, terbang sama Kapten Marus.

CUT TO:

INT. COCKPIT - MORNING

Capt Marus (L/50) mengenakan seragam bar-4, masuk cockpit, memeriksa dokumen, Masker oxygen, tuas emergency, lalu duduk di sisi kiri.

FOO (V.O.)

Kapten Marus sudah datang, beliau sudah duluan ke pesawat mas.

INT. FLOPS CGK - MORNING

FOO menyerahkan seberkas kertas, Roni menerima kertas sambil mengangguk dan membaca-baca kertas.

FOO

Ni mas, cuaca enroute dan foto satelit jam 23:00 UTC.

FlightPlan dan Fuel udah OK. Rencana penumpang

(Voice fade out)

START MONTAGE

EXT. APPRON SOETTA - MORNING

Di bawah pesawat, Roni berjalan menyapa orang mekanik, ground crew, para porter yang sedang loading cargo, Supervisor mengawasi sambil memegang alat tulis. Roni memeriksa roda, structure, kabel antena, engine, body pesawat. (Ground check)

INT. COCKPIT - MORNING

Capt Marus memeriksa oxygen, APAR (Alat Pemadam Api Ringan), emergency exit, nge-set alat-alat navigasi, cek radio.

INT. CABIN PANTRY - MORNING

Luna (P/30) berhadapan dengan petugas catering, sambil memeriksa dokumen. Santi (P/26) menata box konsumsi dan jug air panas.

INT. CABIN - MORNING

Nova (P/24) memeriksa APAR, Portable Oxygen, Alat pelampung, emergency exit, ELBA.

INT. COCKPIT - MORNING

Capt marus melihat jam tangan lalu berdiri, berjalan keluar dari cockpit.

EXT. APPRON SOETTA - MORNING

Roni di bawah pesawat, berbicara dengan mekanik sambil memeriksa buku log. Kemudian Roni berjalan masuk pesawat.

END MONTAGE

INT. CABIN - MORNING

Capt Marus muncul dari cockpit, berdiri di antara kursi penumpang bagian depan, melambaikan tangan ke Luna.

CAPT MARUS

Luna! Briefing sebentar yuk.

Luna menoleh mengangguk, lalu melambaikan tangan ke Nova dan Santi. Luna, Nova, Santi menghampiri Capt Marus.

NOVA

MBak Luna, Safety equipment check, OK.

Luna mengangguk sambil mengangkat jempol.

CAPT MARUS

Ok, selamat pagi semuanya. Sambil nunggu yang lain.

Luna, Santi, Nova, Kita hari ini terbang bareng lagi ni, kayak 3 bulan yang lalu.

Kali ini kita ke Jogja Surabaya Makasar terus balik Jakarta. Jadi yang kompak aja ya.

Roni muncul. Menyalami Capt marus, Luna, Nova, santi gantian.

RONI

Selamat pagi semuanya. Kapten Marus, Roni ikutan Kep.

CAPT MARUS

Pagi. Ya ya sama-sama Ron. Ok, lanjut ya. Prosedur yang standard.

Luna, jangan lupa, tolong direview emergency prosedur ke semua cabin crew ya?

LUNA

Siap Kep.

CAPT MARUS

Mengingatkan lagi kerja kita ini prioritas utama adalah keselamatan semua orang. Ok?

Kalau ada masalah apa-apa, walaupun tidak ada hubunganya sama kerjaan,

tapi berpengaruh kepada performa kerja crew, disharingkan aja. Masalah apapun.

Gak usah sungkan-sungkan. Demi keselamatan semuanya. Ok. Gitu aja.

Ada yang lain?

Capt Marus melihat Jam tangannya.

CAPT MARUS (CONT’D)

Oh ya, ada yang belum datang ya?

LUNA

Ya kep. Seorang lagi. Tika.

RONI

Tika?

NOVA

Ya Tika mas.

RONI

Tika temenmu angkatan 33?

Capt marus memandang ROni.

NOVA

Ya mas.

CAPT MARUS

Jemputannya telat ya? Ok, sambil nunggu Tika, kita prepare aja.

Selamat bekerja.

Capt Marus dan Roni menuju cockpit. Luna, Santi dan Nova melanjutkan prepare, menata pantri, dst.

INT. COCKPIT - MORNING

Capt Marus dan Roni duduk sambil menaruh tas, topi, sambil setting pane-panel.

CAPT MARUS

Ok, kita ke Jogja ini Ron, pake rute G-576 level 280.

Pesawat, gak ada complain. Cuma lampu indicator APU aja yang katanya nyala sendiri.

Trus saya tadi minta fuel ditambah 500 lagi,

karena destinasi alternate nya saya ganti ke Jakarta,

bukan Surabaya. Oke?

RONI

Oke Kep. Ni Notam juga gak ada yang significant.

Cuaca Jogja three oktas, visibilty 8 km. Ok Kep.

Tika (P/24) muncul.

TIKA

Selamat pagi. Kapten, mas, ni Tika siap ikutan.

Roni menoleh, senyum. Tika juga tersenyum lebar. Tika menyalami Capt Marus dan Roni.

RONI

Ee Tika!

Roni dengan pandangan berbunga menatap Tika.

TIKA

Ee Mas Roni.

RONI

Dah lama gak ketemu kita ya?

Capt Marus melihat Roni dan Tika bergantian, lalu tersenyum simpul.

TIKA

Ada ehmm tiga bulan mas.

RONI

Tiga bulan ya? Perasaan udah lama banget.

TIKA

Kerasa lama karena mas Roni kebanyakan terbang kalee.

CAPT MARUS

Waktu itu kan kita terbang bareng Ron. Satu set crew ini juga.

RONI

Iya ya...

TIKA

Tika nyiapin belakang dulu kep, mas.

CAPT MARUS

Yo.

Tika keluar. Roni menatap tajam Tika yang berjalan menjauh. Capt Marus tersenyum melihat Roni.

CAPT MARUS (CONT’D)

Eh-em. Cantik ya?

Roni salah tingkah, mendehem, menoleh ke Capt Marus. Lalu melanjutkan menyiapkan settingan panel-panel cockpit. Capt Marus tersenyum.

 

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar