Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Blurb
"Iri? Tentu saja."
"Siapa orang di dunia ini yang tidak pernah iri? Ada? Kurasa tidak."
Hubungan persaudaraan mereka yang terjalin sejak kecil harus kandas karena keserakahan Yolla. Semua bermula ketika Yolla mendapat ide licik berkat hasutan dari seseorang yang ia benci. Sang kakak yang bekerja sebagai artis figuran merasa tertekan karena sutradara terus memarahi dan mencaci maki dirinya. Padahal usaha yang ia kerahkan telah mencapai batas maksimal. Yolla frustasi.
Hingga akhirnya kesempatan itu datang di waktu yang tepat, hidup Yolla pun berubah. Berkat adiknya—Kintani, Yolla merasa hidupnya berharga dan dihargai oleh orang lain. Namun, hal itu tak berlangsung lama. Sejatinya, apa yang bukan milik kita akan kembali kepada yang punya. Hal itupun berlaku untuk Yolla.
Andai saja hari itu tak pernah terjadi. Hubungan mereka pasti akaan terus membaik hingga saat ini.
Publish di Kwikku
18 Desember 2020
"Siapa orang di dunia ini yang tidak pernah iri? Ada? Kurasa tidak."
Hubungan persaudaraan mereka yang terjalin sejak kecil harus kandas karena keserakahan Yolla. Semua bermula ketika Yolla mendapat ide licik berkat hasutan dari seseorang yang ia benci. Sang kakak yang bekerja sebagai artis figuran merasa tertekan karena sutradara terus memarahi dan mencaci maki dirinya. Padahal usaha yang ia kerahkan telah mencapai batas maksimal. Yolla frustasi.
Hingga akhirnya kesempatan itu datang di waktu yang tepat, hidup Yolla pun berubah. Berkat adiknya—Kintani, Yolla merasa hidupnya berharga dan dihargai oleh orang lain. Namun, hal itu tak berlangsung lama. Sejatinya, apa yang bukan milik kita akan kembali kepada yang punya. Hal itupun berlaku untuk Yolla.
Andai saja hari itu tak pernah terjadi. Hubungan mereka pasti akaan terus membaik hingga saat ini.
Publish di Kwikku
18 Desember 2020
Premis
Kisah seorang adik yang ingin mewujudkan impian sang kakak. Namun, hubungan keduanya merenggang karena ulah sang kakak yang mencuri naskah milik adiknya. Sebuah perjalanan panjang yang akhirnya menyatukan keduanya kembali melalui impian yang berhasil diraih oleh sang adik.
Pengenalan Tokoh
Yolla Fradella—artis pengganti yang sering syuting bersama Ajeng Ayunindya terlibat sebuah kesalahpahaman yang membuat pekerjaannya terancam. Ajeng memberi Yolla pilihan antara berhenti dari pekerjaannya atau membuat skrip naskah untuknya. Yolla pun mengambil opsi kedua.
Sesampainya di rumah, Yolla frustrasi setengah mati. Ketika dirinya hendak meminta solusi kepada ibunya, Kintani Mayasari yang merupakan adik kandung Yolla mengajaknya berbincang seperti biasa di kamarnya. Berkat Kintani, beban yang dipikul Yolla sedikit berkurang.
Tak sengaja netranya melirik deretan tulisan yang Kintani ketik di laptop. Sontak, sepintas ide licik membuat sudut bibirnya terangkat. Bersamaan dengan itu, sahabat Kintani—Kenan Mahardika bertamu ke rumah mereka. Yolla yang tengah berada di dapur lekas membukakan pintu untuk sahabat adiknya itu.
Tepat ketika Kintani menghampiri Kenan di ruang tamu, Yolla segera melancarkan aksinya. Menyelinap masuk ke kamar sang adik dengan maksud meminjam flashdisk. Yolla berhasil men-copy cerita Kintani ke dalam flashdisk-nya.
Sewaktu di lokasi syuting, Yolla menyerahkan hasil karya adiknya kepada Ajeng. Ia puas membaca karya Yolla yang dibuat dadakan, pikirnya. Bahkan tak tanggung-tanggung, ia memuji Yolla di hadapan banyak orang. Hal itu membuat Yolla senang bukan kepalang.
Sayang, ada salah satu pemuda yang menatap Yolla dengan tatapan tak suka. Dia Raefal Anggaresta, aktor papan atas yang sering membintangi film bersama Ajeng dan tentunya Yolla juga. Ia tau karya yang mengatasnamakan Yolla itu tak lain adalah milik salah satu penulis favorite-nya—Kintani. Raefal membaca isi keseluruhannya dan sama persis dengan milik Kintani.
Karena mendapat banyak pujian, Ajeng memberanikan diri untuk menyerahkan naskah Yolla kepada sutradara untuk difilmkan. Hingga ceritanya disetujui dan diangkat ke layar kaca oleh seorang sutradara, Yolla dimintai pendapat mengenai karyanya melalui siaran televisi secara langsung. Sayang, Yolla tidak bisa berbicara panjang lebar mengenai naskah atas nama dirinya.
Sedangkan Kintani yang melihat itu merasa sedih, kecewa, sekaligus senang karena nama Yolla melambung tinggi di dunia maya berkat dirinya. Yolla bercita-cita menjadi artis terkenal, namun impiannya belum bisa terwujud karena kurangnya usaha dan terhambat ekonomi keluarga. Yolla memakai cara lain dengan mengatasnamakan karya Kintani yang sudah popular di salah satu platform menulis online. Dengan begitu, namanya akan terkenal dan dia bisa menjadi artis papan atas sesuai cita-citanya dengan memerankan peran di ceritanya itu.
Namun, Yolla tidak tahu jika Kenan yang saat itu tengah menumpang kamar mandi di sebelah kamar Kintani tak sengaja melihat kelakuannya. Bahkan Kenan sudah menceritakan hal itu kepada Kintani dan menyuruhnya untuk bilang ke sutradara yang akan memfilmkan naskahnya itu. Tapi, Kintani tidak mau meski hati kecilnya menginginkan hal itu. Kintani berpikir, ia tidak mau menjadi penghalang impian kakaknya karena sikap egoisnya itu. Kenan hanya bisa pasrah dan senantiasa menemani Kintani yang terihat frustrasi hari demi hari.
Kenan yang punya hobi menggambar mencoba membuat webtoon tentang kisah hidup mereka sewaktu sekolah. Yang kemudian kisahnya itu dibaca jutaan orang dan dilirik penerbit untuk dijadikan komik. Kenan berbagi kebahagiaan dengan Kintani sekaligus memotivasinya agar bangkit. Kintani yang mendapat harapan baru lantas mencoba semuanya dari awal.
Ketika pulang ke rumah, ia menjumpai Yolla yang sedang marah-marah di hadapan ibu mereka. Setelah menyadari keberadaan Kintani di sana, kemarahannya dilampiaskan kepada adiknya itu. Ia disuruh istirahat dalam kurun beberapa Minggu karena terus-menerus melakukan kesalahan selama proses syuting. Bahkan sutradara memarahinya secara terang-terangan di depan karyawan dan artis lain sekaligus mengganti pameran utama di cerita itu menjadi milik Ajeng.
Kiyoko selaku ibu dari kedua anak itu bukannya menengahi malah turut memperkeruh keadaan dengan mendukung Yolla dan ikut memojokkan Kintani. Ia diusir dan berakhir menginap di rumah Kenan sementara.
Di sana, mereka akhirnya berbagi kisah. Kintani berusaha mengalihkan kekesalannya dengan cara menulis novel tentang hidupnya. Dan Kenan menggambar kisah kasih mereka di sekolah juga kisah kelam yang berhasil dilalui oleh Kintani. Perpaduan yang sempurna. Mereka sama-sama saling menyemangati dan berhasil sukses bersama.
Di depan orang banyak, Kenan ngungkapin isi hatinya kepada Kintani di hadapan para hadirin yang datang ke acara 5 minutes with selebrity mereka. Kintani nerima dan hal itu dilihat oleh Raefal juga. Pemuda itu hanya tersenyum, turut merasa senang. Yolla juga diberi kesempatan untuk memerankan peran utama di cerita adiknya. Hubungan mereka pun membaik. Bahkan, Yolla bermain bersama dengan cowok pujaan hatinya—Raefal.
Sesampainya di rumah, Yolla frustrasi setengah mati. Ketika dirinya hendak meminta solusi kepada ibunya, Kintani Mayasari yang merupakan adik kandung Yolla mengajaknya berbincang seperti biasa di kamarnya. Berkat Kintani, beban yang dipikul Yolla sedikit berkurang.
Tak sengaja netranya melirik deretan tulisan yang Kintani ketik di laptop. Sontak, sepintas ide licik membuat sudut bibirnya terangkat. Bersamaan dengan itu, sahabat Kintani—Kenan Mahardika bertamu ke rumah mereka. Yolla yang tengah berada di dapur lekas membukakan pintu untuk sahabat adiknya itu.
Tepat ketika Kintani menghampiri Kenan di ruang tamu, Yolla segera melancarkan aksinya. Menyelinap masuk ke kamar sang adik dengan maksud meminjam flashdisk. Yolla berhasil men-copy cerita Kintani ke dalam flashdisk-nya.
Sewaktu di lokasi syuting, Yolla menyerahkan hasil karya adiknya kepada Ajeng. Ia puas membaca karya Yolla yang dibuat dadakan, pikirnya. Bahkan tak tanggung-tanggung, ia memuji Yolla di hadapan banyak orang. Hal itu membuat Yolla senang bukan kepalang.
Sayang, ada salah satu pemuda yang menatap Yolla dengan tatapan tak suka. Dia Raefal Anggaresta, aktor papan atas yang sering membintangi film bersama Ajeng dan tentunya Yolla juga. Ia tau karya yang mengatasnamakan Yolla itu tak lain adalah milik salah satu penulis favorite-nya—Kintani. Raefal membaca isi keseluruhannya dan sama persis dengan milik Kintani.
Karena mendapat banyak pujian, Ajeng memberanikan diri untuk menyerahkan naskah Yolla kepada sutradara untuk difilmkan. Hingga ceritanya disetujui dan diangkat ke layar kaca oleh seorang sutradara, Yolla dimintai pendapat mengenai karyanya melalui siaran televisi secara langsung. Sayang, Yolla tidak bisa berbicara panjang lebar mengenai naskah atas nama dirinya.
Sedangkan Kintani yang melihat itu merasa sedih, kecewa, sekaligus senang karena nama Yolla melambung tinggi di dunia maya berkat dirinya. Yolla bercita-cita menjadi artis terkenal, namun impiannya belum bisa terwujud karena kurangnya usaha dan terhambat ekonomi keluarga. Yolla memakai cara lain dengan mengatasnamakan karya Kintani yang sudah popular di salah satu platform menulis online. Dengan begitu, namanya akan terkenal dan dia bisa menjadi artis papan atas sesuai cita-citanya dengan memerankan peran di ceritanya itu.
Namun, Yolla tidak tahu jika Kenan yang saat itu tengah menumpang kamar mandi di sebelah kamar Kintani tak sengaja melihat kelakuannya. Bahkan Kenan sudah menceritakan hal itu kepada Kintani dan menyuruhnya untuk bilang ke sutradara yang akan memfilmkan naskahnya itu. Tapi, Kintani tidak mau meski hati kecilnya menginginkan hal itu. Kintani berpikir, ia tidak mau menjadi penghalang impian kakaknya karena sikap egoisnya itu. Kenan hanya bisa pasrah dan senantiasa menemani Kintani yang terihat frustrasi hari demi hari.
Kenan yang punya hobi menggambar mencoba membuat webtoon tentang kisah hidup mereka sewaktu sekolah. Yang kemudian kisahnya itu dibaca jutaan orang dan dilirik penerbit untuk dijadikan komik. Kenan berbagi kebahagiaan dengan Kintani sekaligus memotivasinya agar bangkit. Kintani yang mendapat harapan baru lantas mencoba semuanya dari awal.
Ketika pulang ke rumah, ia menjumpai Yolla yang sedang marah-marah di hadapan ibu mereka. Setelah menyadari keberadaan Kintani di sana, kemarahannya dilampiaskan kepada adiknya itu. Ia disuruh istirahat dalam kurun beberapa Minggu karena terus-menerus melakukan kesalahan selama proses syuting. Bahkan sutradara memarahinya secara terang-terangan di depan karyawan dan artis lain sekaligus mengganti pameran utama di cerita itu menjadi milik Ajeng.
Kiyoko selaku ibu dari kedua anak itu bukannya menengahi malah turut memperkeruh keadaan dengan mendukung Yolla dan ikut memojokkan Kintani. Ia diusir dan berakhir menginap di rumah Kenan sementara.
Di sana, mereka akhirnya berbagi kisah. Kintani berusaha mengalihkan kekesalannya dengan cara menulis novel tentang hidupnya. Dan Kenan menggambar kisah kasih mereka di sekolah juga kisah kelam yang berhasil dilalui oleh Kintani. Perpaduan yang sempurna. Mereka sama-sama saling menyemangati dan berhasil sukses bersama.
Di depan orang banyak, Kenan ngungkapin isi hatinya kepada Kintani di hadapan para hadirin yang datang ke acara 5 minutes with selebrity mereka. Kintani nerima dan hal itu dilihat oleh Raefal juga. Pemuda itu hanya tersenyum, turut merasa senang. Yolla juga diberi kesempatan untuk memerankan peran utama di cerita adiknya. Hubungan mereka pun membaik. Bahkan, Yolla bermain bersama dengan cowok pujaan hatinya—Raefal.
Sinopsis
Disukai
4
Dibaca
209
Tentang Penulis
Bella Puteri Nurhidayati
-
Bergabung sejak 2020-05-02
Telah diikuti oleh 56 pengguna
Sudah memublikasikan 4 karya
Menulis lebih dari kata
Rekomendasi dari Drama
Komik
Dragon's Swing
Ericc
Skrip Film
Impian Untuk Kakakku
Bella Puteri Nurhidayati
Novel
Romantic Love Story #1
Imajinasiku
Novel
Suatu Hari di Penghujung Juli
Devichy
Cerpen
Laki-Laki di Jeramba
Dimarifa Dy
Skrip Film
Miranda's Channel
syafetri syam
Flash
Kalau Jalanan Bisa Menangis...
Shabrina Farha Nisa
Cerpen
Lara Di Bangku Kelas 6
Nabilla Shafira
Cerpen
OUR LAST STORY
Mell Shaliha
Novel
DOSEN SASTRA INGGRISKU
Ana Gustiana
Novel
Sang Pelancong
Adrian Syahminur
Cerpen
REINKARNASI
Maldalias
Novel
Surat Talak
Pramudya Utari
Novel
My Super Dad Is a Superstar
Safiraline
Skrip Film
Di Bawah Langit yang Sama
Eko S. Ayata
Rekomendasi