Novel
Genre → Horor
Mambaul Hikmah
Oleh NUR C
Mulai membaca
Telah selesai
Gratis untuk dibaca
Blurb
Qiro dan Qolbi, sepasang anak punk, mengekspresikan diri mereka dengan bermain musik di pinggir jalan di depan masjid Mambaul Hikmah. Mereka berpakaian mencolok dan berani, memainkan musik keras dan bernyanyi dengan lirik yang kritis dan provokatif. Namun, kedatangan Pak Ustaz Fatur, yang mencoba berbicara dengan mereka dan menghentikan pertunjukan mereka, memicu konflik. Qiro dan Qolbi menolak untuk mendengarkan Pak Ustaz Fatur dan melanjutkan pertunjukan mereka dengan lebih keras dan lebih kasar. Pak Ustaz Fatur merasa tersinggung dan mencoba untuk merebut alat musik mereka, tetapi Qiro dan Qolbi menolak untuk menyerah dan mempertahankan identitas mereka sebagai anak punk.

Lalu apa yang terjadi selanjutnya?

Tokoh Utama
Qiromil Mambaul Nur Baroroh
Qalbiya Tul Hikmah
Kamu harus masuk terlebih dahulu untuk mengirimkan ulasan, Masuk
Semoga terpilih Cik dan sukses selalu. Saya puas endingnya dan kisah ini sangat menarik. Banyak pelajaran yang dipetik, dari persaudaraan dan juga perjuangan kakak beradik tiri ini. Endingnya cantik dan makna tersiratnya dapat ''ORANG YANG MATI TIDAK AKAN MENCERITAKAN KISAHNYA'' seperti sebuah kesalahan paham, ada baiknya jangan diumbar di media, karena yang tahu masalah sebenarnya adalah yang bersangkutan saja (2 orang)
Nice story
Semoga sukses Mba Nur! dari Pamekasan mendoakan.
Ini novel ketiga di Kwikku yg selesai aku baca. Mudah dibaca dan aku terobsesi dgn hubungan Q1 dan Q2 itu.
Aku senang ada yg mau ngawinin punk dan horor dengan cerita religi.
Tu kaaaannn ga bilang-bilang rilisan baru
Pintar. Novel ini menggunakan filsafat punk setipis kulit. Semangat punk yang terasa alus-alus ala kadarnya membuat novel ini leluasa untuk menjadikan tema religi dan gotik sebagai landasan pacuannya. Ceritanya ditulis dengan bahasa sederhana. Ia pun menjadi bentuk penyederhanaan manifestasi hidup kaum punk yang pada akhirnya bisa dinikmati beragam kalangan. Novel ini seperti meringkas renungan dari filsuf Nietzsche yang sering dikait-kaitkan dengan the way of life-nya kaum sub-kultur itu. Cara gampang membaca novel ini adalah dengan melihat perimbangan antara susunan peristiwa yang rinci, cerita yang bulat, sesuai tema kompetisi, dengan tetap memegang jargon DIY. Super duper ulala.
Yeay! Do It Yourself!
Novel yang ditulis dengan bahasa yang sederhana ini punya dua hal. Ceritanya yang menarik, dan bisa dibaca oleh semua kalangan, termasuk yang bukan pemeluk Islam. Memang ditulis dengan cara bersahaja, tapi ceritanya utuh dalam susunan peristiwa yang lengkap. Novel ini sangat toleran dibaca oleh aku. Aku mulai berkenalan dengan dua tokoh Q dalam novel ini setelah pulang ngajar Sekolah Minggu.
Musik dikawinkan dgn cerita religi. Premis novel ini beraroma punk. Tercium sekali sense of punk-nya. Konteks agamis cukup kental tapi msh dlm tataran generik. Ditulis dgn sederhana dan gampang dibaca. Tak ada jualan kesedihan. Muda banget. Menarik sekali novel ini.
Kisah Gaib Pesantren yang bisa dibaca oleh Kwikku Universe. Mengesankan. Semoga sukses, Dear! ❤️
Teruslah menulis, Nur!
Asumsi aku, novel ini berangkat dari premis dan urutan peristiwa visual. SANGAT FILMIS! Aku berharap novel ini kelak menjelma gambar bergerak. Khas remaja, tapi ada muatan yg lebih dr itu. Tidak ada jualan air mata di sini, tapi kok bikin nyesek ya....
Ku selesai baca ini sekali duduk. Artinya ini bakat banget.
Amole Kak Nur!
Salam sukses dari Tobelo buat Kak Nur.
Ketemu juga yang jadi buah bibir di Madura...
PS; Mantan Santriwati Tidak Punya Pasangan. Menulis Cerita Untuk Teman Tersayang. Ayo Mampir dan Tinggalkan Cinta. Supaya Hatiku Berbunga-bunga. 🥰🙏
Penasaran ceritanya. Aku tinggalkan jejak bintang lima duluan. ⭐⭐⭐⭐⭐
Disukai
1.2k
Dibaca
7.5k
Tentang Penulis
NUR C
Pejuang45 di Negeri Singa 🦁 ✊💞 Follow = Follback
Bergabung sejak 2022-11-11
Telah diikuti oleh 706 pengguna
Sudah memublikasikan 4 karya
Menulis lebih dari 84,835 kata
Rekomendasi dari Horor
Rekomendasi