Diculik Jodoh

Adisti memangku ponsel dengan alis berkerut, rasa mual akibat morning sicknes menyerang hebat sebelum bel pergantian pelajaran berbunyi.

[Sore ini juga, bilang ke kepala sekolah untuk resign dan besok kita akan pindah ke Bandar Lampung!]. Adisti membiarkan pesan whatsapp dari suaminya tanpa balasan. Perut semakin terasa diaduk-aduk meladeni tema percakapan yang paling ia hindari.

4 disukai 4.8K dilihat
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Saran Flash Fiction