Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Ia adalah Wisanggeni. Ia lahir di Deksinageni kahyangan Batara Brama, Dewa penguasa api suralaya. Ia lahir dari satria Pandawa Janaka dan Dewi Dresnala. Kelahirannya membuat kahyangan Suralaya terjadi perdebatan dalam politik keluarga. Dewasrani menginginkan ibuku, ia berusaha membunuhnya dan boponya.
Kesulitan dan kegelapan terus mempengaruhi kahyangan Suralaya. Ia dibuang Batara Yama dan Indra di Kawah Candradimuka. Batara Narada menyelamatkannya.
Politik suralaya dibawah ke marcapada. Hutan Kurusetra tak bersahabat dengannya. Gajah Situbanda memburu dirinya. Ia menerjang dirinya hingga ia akan terusir dari Kurusetra. Ia bersama Mendha berhasil selamat dari ancaman Situbanda.
Ia terdampar di lembah Tua, seorang pertapa bernama Eyang Guru Mulia menerimanya sebagai muridnya. Ia diberi keris Kalabendu dan ajian pengawak braja. Keris yang dapat ditunjamkan jika mantra dirapalnya. Ajian yang dapat merubah dirinya menjadi jilatan api membara sepanas matahari.
Ia bertapa di batu untuk menguatkan ilmu dan pusaka. Keberhasilan Wisanggeni membuatnya untuk melakukan perjalanan dalam menaklukan hewan buas Kurusetra. Ia bersama Mendha mencari Gajah Situbanda. Perjalanan ini akan memberikan ia kekuatan dan kehebatan sebelum menyelematkan ibunya.
Di lembah Tua akan berjalan menuju tempat ia bertemu Gajah Situbanda. Keanehan hutan kurusetra makin terasa. Cekaman dan kegelapan menyelimutinya. Ia bertemu kera bijak Kurusetra dari pertapa Kendalisada Mayangkara/ Senggana. Ia bertemu dengan Situbandan salah satu pimpinan bernama Manuhara. Dengan ajian pengawak braja ia berhasil menaklukkannya.
Perjalanan membawanya ke Pertapan Dahana.
Ia melihat kakeknya dan membekali diri untuk melakukan tugas dalam menggugat keadilan Batara. Ia ditemani Semar, Gareng, Petruk dan Bagong serta boponya, Birawa, Manuhara dan Mayangkara.
Langkah mereka tersesat di kahyangan Suralaya. Semar sebagai penunjuk jalan terlalu sombong hingga mereka tersesat di sentra Ganda Mayit tempat semayam Batari Durga. Ia hampir mati disana. Kegelapan bukan disitu saja perjalanan mereka menuju ke gerbang Selo Manangkep seperti kisah yang menakutkan salju tebal dan gangguan raksasa serta serigala anjing Dewasrani membuat ia luka dalam.
Batara Indra mengantarnya menuju Jonggring Saloka. Batari Durga yang ada dalam paseban memberi tekanan kegelapan yang kuat. Ia marah dan murka . Batara Guru memberi perintah untuk membunuhku
Batara Yama menyerangku, Panyarikan memburu. Hingga Durga membasmiku. Ia menaiki tahta marcupumanik, Ia merapal ajiannya, api menjilat dalam tubuhnya. Batara Guru memberi jawaban yang ia minta.
Ia terbang ke Parang Gupita. Ia memburu Dewasrani. Dewasrani menghilang tiba- tiba saat api membara tubuhnya. Ia berhasil menggugat keadilan batara, pemimpin kahyangan Suralaya.
Kesulitan dan kegelapan terus mempengaruhi kahyangan Suralaya. Ia dibuang Batara Yama dan Indra di Kawah Candradimuka. Batara Narada menyelamatkannya.
Politik suralaya dibawah ke marcapada. Hutan Kurusetra tak bersahabat dengannya. Gajah Situbanda memburu dirinya. Ia menerjang dirinya hingga ia akan terusir dari Kurusetra. Ia bersama Mendha berhasil selamat dari ancaman Situbanda.
Ia terdampar di lembah Tua, seorang pertapa bernama Eyang Guru Mulia menerimanya sebagai muridnya. Ia diberi keris Kalabendu dan ajian pengawak braja. Keris yang dapat ditunjamkan jika mantra dirapalnya. Ajian yang dapat merubah dirinya menjadi jilatan api membara sepanas matahari.
Ia bertapa di batu untuk menguatkan ilmu dan pusaka. Keberhasilan Wisanggeni membuatnya untuk melakukan perjalanan dalam menaklukan hewan buas Kurusetra. Ia bersama Mendha mencari Gajah Situbanda. Perjalanan ini akan memberikan ia kekuatan dan kehebatan sebelum menyelematkan ibunya.
Di lembah Tua akan berjalan menuju tempat ia bertemu Gajah Situbanda. Keanehan hutan kurusetra makin terasa. Cekaman dan kegelapan menyelimutinya. Ia bertemu kera bijak Kurusetra dari pertapa Kendalisada Mayangkara/ Senggana. Ia bertemu dengan Situbandan salah satu pimpinan bernama Manuhara. Dengan ajian pengawak braja ia berhasil menaklukkannya.
Perjalanan membawanya ke Pertapan Dahana.
Ia melihat kakeknya dan membekali diri untuk melakukan tugas dalam menggugat keadilan Batara. Ia ditemani Semar, Gareng, Petruk dan Bagong serta boponya, Birawa, Manuhara dan Mayangkara.
Langkah mereka tersesat di kahyangan Suralaya. Semar sebagai penunjuk jalan terlalu sombong hingga mereka tersesat di sentra Ganda Mayit tempat semayam Batari Durga. Ia hampir mati disana. Kegelapan bukan disitu saja perjalanan mereka menuju ke gerbang Selo Manangkep seperti kisah yang menakutkan salju tebal dan gangguan raksasa serta serigala anjing Dewasrani membuat ia luka dalam.
Batara Indra mengantarnya menuju Jonggring Saloka. Batari Durga yang ada dalam paseban memberi tekanan kegelapan yang kuat. Ia marah dan murka . Batara Guru memberi perintah untuk membunuhku
Batara Yama menyerangku, Panyarikan memburu. Hingga Durga membasmiku. Ia menaiki tahta marcupumanik, Ia merapal ajiannya, api menjilat dalam tubuhnya. Batara Guru memberi jawaban yang ia minta.
Ia terbang ke Parang Gupita. Ia memburu Dewasrani. Dewasrani menghilang tiba- tiba saat api membara tubuhnya. Ia berhasil menggugat keadilan batara, pemimpin kahyangan Suralaya.
Tokoh Utama
Wisanggeni
Petruk
Manuhara
Birawa
Batara Brama
Dewi Dursanala
Arjuna
Bagong
Gatotkaca
#1
Pertanda
#2
Paseban
#3
Bertahan Hidup
#4
Begawan Mulia
#5
Sampai Jumpa lagi
#6
Bintang-Bintang
#7
Pasukan Kera
#8
Menaklukkan Liman Benawi
#9
Bertemu Kancil
#10
Lembah Emas
#11
Birawa
#12
Bagong
#13
Dongeng
#14
Harapan
#15
Penyerangan Wisanggeni
#16
Sajak Keadilan Batara
#17
Mandaras Si Kejam
#18
Serangan Gerbang Tanduk Merah
#19
Gerbang Selo Manangkep
#20
Menyerang Suralaya
#21
Menyerang Kegelapan
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
0
Dibaca
3k
Tentang Penulis
Hermawan
-
Bergabung sejak 2021-03-14
Telah diikuti oleh 5 pengguna
Sudah memublikasikan 24 karya
Menulis lebih dari 1,048,144 kata pada novel
Rekomendasi dari Fantasi
Novel
Wisanggeni
Hermawan
Novel
Tanah orang hilang
Bungaran gabriel
Novel
NECROMANCER
zuladwi
Novel
PRINCESS OF MONGREA, The Summer's Tale
Lady_teller
Novel
The Star in Me
SappireEyes
Novel
Sometimes I Lie
Noura Publishing
Novel
Herrscher: deus experimentum
Dark Specialist
Novel
SUPERNOVA 3: PETIR
Bentang Pustaka
Novel
Tomorrow's Noble
Rafie Rizkie
Novel
Novel Animal-Linked : Balon Udara 2/3 lingkaran
Hendra Setiawan
Novel
Verotica's Secret
andra fedya
Novel
Mr Landlord And I
Elsa Rumahorbo
Novel
Black Indigo
V.N.Lietha / Vica Lietha
Novel
The Mark Of Athena
Noura Publishing
Novel
Honsly Book Spell
ShofieYanti
Rekomendasi
Novel
Bronze
Wisanggeni
Hermawan
Novel
Bronze
Allohu Ahad
Hermawan
Novel
Bronze
Awal Pertikaian
Hermawan
Novel
Bronze
Sasi Kirana (Arga Maruta)
Hermawan
Novel
Bronze
Alloohu Akbaru
Hermawan
Novel
Bronze
Subhaanalloohi (Sutasoma)
Hermawan
Novel
Bronze
ASTAGHFIRULLAAH (Suropati)
Hermawan
Novel
Bronze
Alhamdulillaahi (Manggala)
Hermawan
Novel
Bronze
Si Cantik
Hermawan
Novel
Bronze
Kapten Garuda (Sang Pembantai)
Hermawan
Novel
Bronze
Adipati (Senyuman)
Hermawan
Novel
Bronze
Senapati Indonesa
Hermawan
Novel
Bronze
SENOPATI (Trah Bayu)
Hermawan
Novel
Bronze
Aruman (Aku Tak Tahu)
Hermawan
Novel
Bronze
Manggalayuda (Sengkelat)
Hermawan