Novel
Genre → Romantis
Sartono & Martini (Kisah Cinta Zaman Baheula)
Mulai membaca
Berlangsung
Gratis untuk dibaca
Blurb
"Dulu kita menikah pada saat semuanya serba sulit. Kita menempati rumah yang dindingnya dari bilik bambu, itu-pun tidak semua bagian rumah tertutup bilik. Belum genap satu bulan menempati rumah itu, kita terpaksa menjualnya. Ditukar dengan sebidang tanah yang lebih luas". Kenang Sartono, Menceritakan masa-masa sulitnya memulai kehidupan rumah tangga bersama sang istri, Martini.

Sesekali dia menyeka air mata sekenanya, hanya sekedar untuk menjaga penglihatanya yang sudah rabun tidak bertambah buram. Kelima anaknya pun, yang mendengar cerita tersebut tak kuasa menahan tangisnya.

"Kenapa cerita sepilu ini harus di dengarkan disaat keadaan masih sesedih ini ?" Mungkin itu yang ada dipikiran mereka. Bagaimana tidak, hari ini adalah peringatan 7 hari kematian Martini. "Tapi bukanya kita merupakan akumulasi dari perjuangan-perjuangan orang tua kita ?"

"Tapi, saat semuanya sudah semakin mudah dan beban hidup kita sudah tidak banyak. Kenapa ibu kalian malah pergi duluan ? Seharusnya aku yang pergi lebih dulu." Sartono mengakhiri kalimatnya dengan isakan. Dia selalu terlihat kuat di depan keluarganya. Tapi, kehilangan istri untuk selama-lamanya adalah suatu kesedihan, kehampaan dan kelemahan yang memang pantas dihadiahi tangisan.
Tokoh Utama
Sartono
Martini
Kamu harus masuk terlebih dahulu untuk mengirimkan ulasan, Masuk
Belum ada Ulasan
Disukai
0
Dibaca
18
Tentang Penulis
SeanaLunaria
Hanya suka Menulis
Tak pernah berharap Ditulis
Bergabung sejak 2020-01-01
Telah diikuti oleh 63 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari 0 kata
Rekomendasi dari Romantis
Rekomendasi