Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna

Scan dengan Aplikasi Kwikku
Untuk membaca langsung dari Aplikasi
Novel
+ Keranjang
Beli langsung
Blurb
Tak ada yang tahu, jika pertemuan dan kejadian yang menimpa mereka berdua di Bar adalah takdir Tuhan. Takdir untuk mempersatukan mereka dalam ikatan pertunangan.
Puan bermaksud untuk menolong Ane saat gadis itu mabuk berat dan kehilangan kesadaran. Puan sudah mencoba tak peduli terhadap gadis yang sama sekali tak ia kenal itu, namun saat melihat gadis itu di ganggu oleh laki-laki hidung belang, membuatnya iba, rasa masa bodohnya ia tepis seketika.
Dan akhirnya ia mengambil langkah berat, mengaku jika Ane adalah tunangannya, bahkan Puan menghajar laki laki itu, karena berniat kurang ajar terhadap Ane.
Dan akhirnya Puan membawanya pulang ke rumah karena tak tahu harus membawa gadis itu kemana. Karena saat itu Ane tak membawa tas, ponsel atau pengenal identitasnya. Hingga suatu pagi Bu Mada melihat ada seorang wanita di apartemen milik anak laki-lakinya. Ia syok berat hingga menyuruh Puan untuk segera menikahi wanita itu. Wanita yang baru ia kenal semalam.
Puan dan Ane keduanya mempunyai sisi kesamaan salah satunya adalah dituntut untuk menikah di usia yang terbilang terlalu muda hanya untuk mengikuti tradis keluarga turun-menurun. Terbilang terlalu klise dan norak, tapi itulah faktanya. Namun yang menjadi masalahnya mereka belum mendapatkan orang yang cocok untuk satu sama lain.
***
Anestessi Maharanendra gadis remaja yang sudah berubah menjadi seorang model terkenal. Banyak sekali pria yang mengaguminya. Namun ia bisa di bilang cewek yang sangat anti dengan lawan jenis, bukan berarti ia pecinta sesama jenis . Karena menurutnya seorang pria hanya bertele-tele. Membuat ia malas berurusan setiap kali ada pria yang menyukainya. Ane bahkan menjauhi setiap pria yang dengan berani menyatakan cinta terhadapnya.
Puan Mada Muda adalah seorang CEO suatu perusahaan di usianya yang masih sangat muda. Bahkan ia bekerja sembari bersekolah, bukan karena ia kekurangan dana namun keluarganya menetapkan peraturan seperti itu. Melatih anak laki-laki untuk bekerja sejak dini agar bisa menghidupi keluarganya pada saat mereka menikah muda. Desakan mamahnya untuk segera bertunang dan menikah membuat ia malas dan bosan. Bukan karena apa, hanya saja Puan trauma dengan kisah tragis percintaannya di masa silam, hingga membuat ia malas berkaitan kembali dengan yang namanya perempuan. Ia masih betah sendiri, walaupun di luar sana banyak gadis yang memujanya dan berharap dapat mendapatkan hati seorang Puan Mada Muda.
***
Tak ada perjodohan diantara mereka berdua. Hanya saja Puan mengajak Ane untuk bekerja sama, menikah kontrak, jangka waktu 2 tahun. Bukan atas dasar cinta, namun karena mereka sama-sama membutuhkan pilihan ini.
Ane yang terus dipaksa mamahnya untuk segera menikah, begitu juga Puan yang mulai bosan dengan ocehan mamahnya sendiri untuk segera menikah. Setelah mereka bertunangan pun tak ada yang berubah dari mereka berdua. Puan masih dengan sikap dinginnya. Begitu juga Ane yang masih dengan sikap masa bodohnya.
Bahkan setiap kali mereka bertemu, mereka tak pernah akur. Bertengkar dan selalu bertengkar.
Namun siapa sangka? Witing tresno jalaran soko kulino, begitulah pepatah jawa mengatakannya.
Puan mulai tak suka setiap ada laki-laki yang berusaha untuk mendekati tunangannya itu. Ia bahkan mulai posesif terhadap Ane, melarang Ane untuk berdekatan dengan ini dan dengan itu. Bahkan ia mengancam keras setiap laki laki yang terang-terangan mendekati tunangannya itu.
Begitu juga dengan Ane yang mulai tak suka saat Puan mulai dekat kembali dengan Paradista, mantan kekasihnya.
Puan bermaksud untuk menolong Ane saat gadis itu mabuk berat dan kehilangan kesadaran. Puan sudah mencoba tak peduli terhadap gadis yang sama sekali tak ia kenal itu, namun saat melihat gadis itu di ganggu oleh laki-laki hidung belang, membuatnya iba, rasa masa bodohnya ia tepis seketika.
Dan akhirnya ia mengambil langkah berat, mengaku jika Ane adalah tunangannya, bahkan Puan menghajar laki laki itu, karena berniat kurang ajar terhadap Ane.
Dan akhirnya Puan membawanya pulang ke rumah karena tak tahu harus membawa gadis itu kemana. Karena saat itu Ane tak membawa tas, ponsel atau pengenal identitasnya. Hingga suatu pagi Bu Mada melihat ada seorang wanita di apartemen milik anak laki-lakinya. Ia syok berat hingga menyuruh Puan untuk segera menikahi wanita itu. Wanita yang baru ia kenal semalam.
Puan dan Ane keduanya mempunyai sisi kesamaan salah satunya adalah dituntut untuk menikah di usia yang terbilang terlalu muda hanya untuk mengikuti tradis keluarga turun-menurun. Terbilang terlalu klise dan norak, tapi itulah faktanya. Namun yang menjadi masalahnya mereka belum mendapatkan orang yang cocok untuk satu sama lain.
***
Anestessi Maharanendra gadis remaja yang sudah berubah menjadi seorang model terkenal. Banyak sekali pria yang mengaguminya. Namun ia bisa di bilang cewek yang sangat anti dengan lawan jenis, bukan berarti ia pecinta sesama jenis . Karena menurutnya seorang pria hanya bertele-tele. Membuat ia malas berurusan setiap kali ada pria yang menyukainya. Ane bahkan menjauhi setiap pria yang dengan berani menyatakan cinta terhadapnya.
Puan Mada Muda adalah seorang CEO suatu perusahaan di usianya yang masih sangat muda. Bahkan ia bekerja sembari bersekolah, bukan karena ia kekurangan dana namun keluarganya menetapkan peraturan seperti itu. Melatih anak laki-laki untuk bekerja sejak dini agar bisa menghidupi keluarganya pada saat mereka menikah muda. Desakan mamahnya untuk segera bertunang dan menikah membuat ia malas dan bosan. Bukan karena apa, hanya saja Puan trauma dengan kisah tragis percintaannya di masa silam, hingga membuat ia malas berkaitan kembali dengan yang namanya perempuan. Ia masih betah sendiri, walaupun di luar sana banyak gadis yang memujanya dan berharap dapat mendapatkan hati seorang Puan Mada Muda.
***
Tak ada perjodohan diantara mereka berdua. Hanya saja Puan mengajak Ane untuk bekerja sama, menikah kontrak, jangka waktu 2 tahun. Bukan atas dasar cinta, namun karena mereka sama-sama membutuhkan pilihan ini.
Ane yang terus dipaksa mamahnya untuk segera menikah, begitu juga Puan yang mulai bosan dengan ocehan mamahnya sendiri untuk segera menikah. Setelah mereka bertunangan pun tak ada yang berubah dari mereka berdua. Puan masih dengan sikap dinginnya. Begitu juga Ane yang masih dengan sikap masa bodohnya.
Bahkan setiap kali mereka bertemu, mereka tak pernah akur. Bertengkar dan selalu bertengkar.
Namun siapa sangka? Witing tresno jalaran soko kulino, begitulah pepatah jawa mengatakannya.
Puan mulai tak suka setiap ada laki-laki yang berusaha untuk mendekati tunangannya itu. Ia bahkan mulai posesif terhadap Ane, melarang Ane untuk berdekatan dengan ini dan dengan itu. Bahkan ia mengancam keras setiap laki laki yang terang-terangan mendekati tunangannya itu.
Begitu juga dengan Ane yang mulai tak suka saat Puan mulai dekat kembali dengan Paradista, mantan kekasihnya.
Tokoh Utama
Puan Mada Muda
Anestessi Maharanendra
#1
Anestessi Maharanendra
#2
Tragedi Jubah Mandi
#3
Viral
#4
Teka -Teki
#5
Suatu Kekaguman
#6
Pernyataan Sesungguhnya
#7
Rasa Hati
#8
Bertemu Kembali
#9
Paradista Is Back
#10
Pertemuan Pertama Mereka
#11
Salah Faham
#12
Kemarahan
#13
Mencari Kejelasan
#14
Mengingat Kisah Kembali
#15
Dia, Penolong
#16
Kamu?
#17
Permohonan Maaf
#18
Karena Emosi
#19
Mimpi Itu
#20
Sepuluh Besar
#21
Ajakan Makan Malam
#22
Utang Budi, Lagi?
#23
Jamuan Makan Malam
#24
Payung Hujan
#25
Jadi, Kapan?
#26
Hai, Aksa
#27
Iriana Maharanendra
#28
Satu Atap
#29
Klub
#30
Mengulur Waktu
#31
Puspa
#32
Rencana Tuan Mada
#33
Kebetulan?
#34
Siapa Dia?
#35
Aku Bahagia-Puan
#36
I'm Sorry Taraka
#37
Cemas
#38
Musnahnya Rasa
#39
Pengalih Suasana
#40
Truth Or Dare
#41
Berita Baru
#42
Simbiosis Mutualisme
#43
Tatapan Iri Mereka
#44
Perfect To Night
#45
Ditembak?
#46
Siasat Rama Cs
#47
Ranu
#48
Puan Sang Bunglon
#49
Bimbang
#50
Kemarahan Seka
#51
Pria Berkaos Hitam
#52
Lampiran Perjanjian
#53
Kota Tua
#54
Perempuan Murahan
#55
Acara Ane Dan Puan
#56
Tukar Cincin
#57
Berangkat Berdua
#58
Bullying
#59
Ranu Berulah
#60
Emosional
#61
Titisan Sultan 2020
#62
Team Masak
#63
Jam Karet
#64
Supermarket
#65
Amran
#66
Tidak Sengaja
#67
Yang Salah Siapa?
#68
Penyesalan
#69
Modus Si Puan
#70
Gugup
#71
Kehadiran Mahanta Cs
#73
Pengantar Makanan
#74
Panasnya Ane Di Pagi Hari
#75
Kejujuran Amran
#76
Rumpi Malam
#77
Kagum Yang Tertunda
#78
Ralat Perjanjian
#79
Tak Datang
#80
Ancaman Ranu
#81
Perpisahan Kita
#82
Tragedi Pencarian Kayu Bakar
#83
Kecurigaan Seka
#84
Perasaan Ane
#85
Pembatalan Surat Perjanjian
#86
First Kiss
#87
Mengejutkan Karyawan
#88
Ternyata Puan?
#89
Kejadian Di Kantor
#90
Destiny?
#91
Belum Rezeki Puan
#92
Aksa
#93
Pantai
#94
Tiga Semprul
#95
Ane Jealous
#96
Kemarahan Puan
#97
Perhatian Ane
#98
Puan, Bocah Di Masa Lalu
#99
Akhir Cerita, Awal Kebahagiaan
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
79
Dibaca
45.1k
Tentang Penulis
Ayuk SN
-
Bergabung sejak 2020-06-27
Telah diikuti oleh 3 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari 202,491 kata
Rekomendasi dari Drama
Novel
Posesif
Bentang Pustaka
Novel
Kesempatan Kedua
Rafael Yanuar
Novel
Yuko
Juli Mekariani Simbolon
Novel
Aku, Kamu, Dia
Naftalia Satra
Novel
TERLARANG
Kartini Susilo Fitri
Novel
Dukung Penikung Cinta
Fizhi Vie
Novel
Our Last Journey
Diantara Khita
Novel
Tidak Ada Desember Tahun Ini
dey
Novel
Sekar yang Mekar di Kanvas itu
Inggita Hardaningtyas
Novel
Arranged Marriage
yoursweetcrush
Novel
PTSD
diana rahmatika
Novel
Silent Love
Zaky Uzumo
Novel
Malaikat Tanpa Sayap
Dewi sartika
Novel
INCUMBENT
Muhammad Adli Zulkifli
Novel
Meet you at 0,001% Chance
Antrasena
Rekomendasi