Air Mata Yang Diharamkan
#16
Detik yang Meretakkan Segalanya
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Matahari belum muncul tapi bentakan sudah menyalak seperti api yang haus membakarPagi itu tidak seperti biasanya Ada sesuatu dalam nada suara ibu yang tidak lagi tundukDan aku tahuitu bukan keberanianitu keputusasaan yang sudah terlalu penuhAku tak keluar kamar Aku hanya menutup telinga dengan tangan kecilku yang gemetarKarena aku tahutidak ada yang bisa kulakukan Aku terlalu kecil untuk jadi tameng terlalu rapuh untuk jadi pelindungLaluSunyiTapi bukan sunyi yang tenang Sun
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp20.000
atau 20 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 15
Doa yang Tak Pernah Selesai
Chapter Selanjutnya
Chapter 17
Antara Delusi dan Doa yang Terlambat
Sedang Dibicarakan