Luka yang Terpendam
Drama
"Laila beliin aku cilor dong, jangan terlalu asin, pedesnya banyakin dikit ya, boleh kan?" tanya Giska sambil menyodorkan uang.
Laila yang sedang duduk sambil membaca buku di bangku paling belakang pun langsung mendongak.
"Tap," jaw...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
CINTA TAK SEMALANG ITU
Ranika Mayang Sari
Novel
Perjalanan Rhu
Senjanila
Flash
Luka yang Terpendam
Leni Juliany
Novel
Pisang Tidak Berbuah Dua Kali
Maulidan Rahman S
Novel
Tidak Ada Kata Berhenti Untuk Seorang Bajingan
ferry fansuri
Skrip Film
Delima 4 Pemuda
Nadifa Tila Briliyana
Cerpen
Padmi
Tika Sofyan
Novel
Gadis Pelarian
Rosidawati
Novel
KKPK Kupetik Bintang
Mizan Publishing
Komik
MELANĀ©HOLIC
sleepy neko
Skrip Film
My Love Is Not A Prank
Andika Ramadhan
Skrip Film
Kesempatan dan Dana Umum
Adiba
Flash
Asa Arka
Feby Irawan
Cerpen
Sahabat terakhir di hati ku
moeycha ryu
Novel
Memories
Nany Parker
Rekomendasi
Flash
Bronze
Luka yang Terpendam
Leni Juliany
Cerpen
Bronze
Bukannya Ibu Tak Sayang
Leni Juliany
Flash
Bronze
Ayah, Aku Ingin Pisah
Leni Juliany
Flash
Cinderella Pencari Jodoh
Leni Juliany
Flash
Bronze
Bukan Kamu
Leni Juliany
Flash
Bronze
Bait Kenangan
Leni Juliany
Flash
Bronze
Sabar dalam Halal
Leni Juliany
Cerpen
Bronze
Waktu yang Tepat
Leni Juliany
Novel
Sebelum Toga di Bawah Awan
Leni Juliany
Skrip Film
Chat dari Siapa?
Leni Juliany
Flash
Lewat Kuburan
Leni Juliany
Flash
Harapan Laura
Leni Juliany
Flash
Bronze
Cita-cita Wina
Leni Juliany
Skrip Film
Cinta dalam Doa
Leni Juliany