Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Drama
Rintikan hujan dari langit hitam.
Deru mesin mobil.
Alunan musik jazz favoritmu di radio.
Beserta detak lampu sein yang hanya sesekali.
Suara-suara itu berpadu dalam pendengaranku di tengah gelapnya lelap.
Kulitku terus disapa hembusan...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Musim Baru
Titin Widyawati
Novel
The Orange Girl
Mizan Publishing
Komik
RECLIMB
Katsuri
Flash
Pacar Bohongan
Luca Scofish
Flash
Teman baik
Bungaran gabriel
Flash
Tengah malam
Mahmud
Flash
Catatan Jumat Pagi
Fatimah Ar-Rahma
Flash
Ceroboh
Kiara Hanifa Anindya
Novel
Pharmaceutical Love
Shinta Jolanda Moniaga
Novel
Remember Love
Jose Nathanael
Novel
Romantic Cooking
Bentang Pustaka
Novel
Broken Angel
Andrea Jevan
Novel
Perempuan Sunyi
Bait Noor
Komik
EVIL Cinderella
HanSenpai24
Rekomendasi
Flash
Bronze
Tengah Malam Terakhir (Membicarakan Adam Series Part 19)
Silvarani
Flash
Bronze
Black Coffee Chemistry
Silvarani
Novel
Bronze
Labuan Bajo's Memories
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Seniman Darah Biru
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Akar Belati Bunga Warna-Warni
Silvarani
Cerpen
Bronze
Saksofonis Buruh Tani
Silvarani
Flash
Bronze
Pelukan Tahanan
Silvarani
Flash
Bronze
Pembunuhan dibalik Truk Tengah Hutan
Silvarani
Flash
Bronze
Cincin Mahar Saturnus
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Imaji (Membicarakan Adam 21)
Silvarani