Flash Fiction
Disukai
0
Dilihat
4,954
Accismus, Jouska, Wiyata
Misteri

Pagi ini Lita memberikan sebuah titik yang bagus di pusat kota untuk menjalankan semua rencana dan mengajak bertemu di titik itu, Waktu yang tepat dilakukan pukul 16.00 WIB.

Namun memang tidak beruntung, Pukul 15.00 WIB tiba - tiba hujan deras membasahi kota dan Lita pun sulit dihubungi, Terhambat semua yang sudah di rencanakan, memang manusia hanya bisa berencana dan Tuhan lah yang menentukan semua. Karena Tuhan tau yang terbaik untuk kita, tetapi kadang kita tidak bisa menerima kenyataan dan sering kali menyalahkan Tuhan.

"Aldi, sepertinya kita gagal sore ini, hujan terlalu deras, mungkin besok aja atau ini pertanda kita tidak perlu melakukanya". Ucap Rian padaku.

Ucapan tersebut sontak membuat Febri marah, bagaimana tidak, Febri lah yang sudah sangat semangat membuat konsep dan Rian degan mudah pasrah pada keadaan.

"Jangan dengar dia Aldi, Kita bisa tunggu hujan yang tidak kita harapkan ini reda, mungkin sebentar lagi, jangan terlalu pasrah, aku sudah membuat konsep yang sangat matang". Perkataan Febri padaku dengan sedikit emosi pada Rian.

Aku perhatikan Rian dan Febri. Rian yang tampak tenang dan pasrah seperti takut ada sesuatu bila dipaksakan, dia terlihat tidak terlalu ambisi untuk melakukan rencana hari ini, namun berbanding terbalik dengan Febri yang sangat ambisius, dia tampak gelisah dan tidak sabar menunggu hujan reda agar semua bisa berjalan sesuai dengan rencana.

Mereka berdua sejujurnya tidak saling suka, namun mereka berdua tidak pernah menampakan hal itu satu sama lain, aku pun tidak tahu alasanya kenapa mereka tidak saling jujur, tapi aku bisa lihat itu.

Hujan yang tak juga reda membuat mataku lelah dan terpejam lalu terlelap, Hingga aku terbangun keesokan harinya karena terkejut Lita tiba - tiba ada di kamarku dan membangunkan ku.

"Hey Aldi Febrian, beruntung kemarin kamu tidak jadi ke pusat kota dan jalanin rencana, karena kemarin ada kebakaran pukul 14.00 WIB di titik tujuan rencana, hingga banyak jalan yang di tutup dan disana juga banjir karena hujan deras seharian, pusat kota sedang rumit". Ucap Lita.

Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Misteri
Rekomendasi