Masuk untuk nonton

Belenggu

100 Menit
Indonesia
Info Film
Detail Film

Di suatu kota kecil sedang dicekam ketakutan adanya pembunuhan berantai dimana pembunuhnya masih berkeliaran. Penyelidikanpun dilakukan. Semua orang dicekam ketakutan dan saling mencurigai satu sama lain. Elang (Abimana) seringkali di hantui gambaran buruk tentang pembunuhan aneh dimana pembunuhnya bertopeng Kelinci. Pemuda tertutup dan pendiam itu merasa bahwa sosok bertopeng Kelinci itulah kunci dari segalanya. Djenar (Laudya Cintya Bella), tetangga disebelah rumah susun Elang, selalu tampak tertekan karena masalah rumah tangganya dengan sang suami (Verdi Soleman). Djenar selalu diliputi rasa ketakutan bahwa bahaya sedang mengancam jiwa dirinya dan anak perempuannya. Dan ia curiga bahwa hal itu berhubungan dengan peristiwa pembunuhan yang sebelumnya terjadi. Kejadian-kejadian aneh yang terhubung dengan peristiwa pembunuhan, muncul dalam hidup Elang dan juga melibatkan setiap orang yang berada disekelilingnya. Termasuk seorang Oma gila (Bella Esperance) yang selalu tiba-tiba muncul dan memberinya peringatan akan bahaya yang mengancam nyawa Elang. Jingga (Imelda Therine) perempuan muda cantik yang bekerja sebagai pelacur membius perhatian Elang. Perempuan dengan masa lalu yang kelam ini membawa Elang masuk dalam pusaran kehidupan yang lebih rumit lagi dimana ada dendam yang terlibat. Elang berusaha untuk menguak apa yang sebenarnya terjadi dan menyelamatkan orang-orang yang dianggapnya dalam bahaya. Tetapi kejadiannya malah berbalik pada dirinya. Elang merasa diperalat dan ada orang-orang yang sengaja berkomplot untuk menjerumuskannya. Lalu apa yang terjadi sebenarnya? Bisakah Elang meyakinkan dan membuktikan siapa pembunuh sebenarnya yang melibatkan sosok bertopeng kelinci?

Jenis Film
Horror
No. Sensor
30795/D17.REV/J1/P3.N/08.2025/2020
Produser
Frederica, HB Naveen
Sutradara
Upi
Pemain
Abimana Aryasatya, Bella Esperance Lie, Imelda Therinne, Laudya Chintya Bella, Verdi Solaiman
Review Film

ROTTEN TOMATOES: 100%Tomatometer


“Bersiaplah terbelenggu dalam cerita BELENGGU yang tak terbatasantara bayangan dan nyata. Dari awal film ini mengajak anda merasakan rasatakut yang dialami hampir seluruh karakter. BELENGGU juga tak membatasiruang dan waktu, bisa jadi  Anda tersesat di antara cerita film ini.” – Kapanlagi.com

"Sekalipun Belenggu tidak benar-benar memunculkan sebuah gagasan yang segar, namun film tidak lantas terhidang sebagai sebuah sajian yang basi. Upi memerhatikan segala detil dengan sangat serius, terlebih perihal sinematografi, tata artistik serta departemen akting. Inilah yang menjadi titik kekuatan dari film." – Insekuy.com

"Ending cerita dari Upi sang sutradara juga penulis ini yang brilian dan membuat Belenggu sulit ditebak. Seperempat –menurut perkiraan saya–dari cerita menjelang bagian akhir membuat film ini cerdas, bahkan jenius." – Irvan Sjafari, Kompasiana

“Film ini menceritakan tentang pembunuhan berantai yang membuat resah penduduk. Seorang pria bernama Elang bekerja sebagai pelayan bar dan selalumengalami mimpi buruk.” – Indozone.id

Read more