Kualat
Slice of Life
Sebuah tempat sakral. Haram ayat suci dilantunkan di dalamnya. Meski masalah redup dan godaan iman sedang bertekuk lutut, tetaplah, tidak akan ada sembahyang suci di dalamnya. Ruang dengan empat dinding yang paling nikmat untuk berimajinasi, melambungkan angan sampai negeri-negeri peri. Juga ruangan asyik untuk mengenang senyum sebuah kekasih centil di waktu terang. Pelambung penat yang sukar bertukar dengan lelah. Sebuah kubus ternikmat bagi para pengepul asap.
Semua insan wajib bertandang ke tempat itu, jika seminggu alfa maka jangan harap hidupnya akan selamat. Ia akan kualat, mendapatkan hukuman dari al...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Kualat
Titin Widyawati
Cerpen
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Rencana
Muram Batu
Cerpen
Abaikan Dengan Buku
Yooni SRi
Cerpen
Mbah Rus
Bonari Nabonenar
Cerpen
Guru Honorer Gaji 300k Menghadapi Hidup
Yovinus
Cerpen
Alien
Cassandra Reina
Cerpen
Alasan Tuhan!
Titin Widyawati
Cerpen
Nighty Night Tea
Fann Ardian
Cerpen
Pergi Dengan Angin
Viona fiantika
Cerpen
Tidak Ada Tutug Oncom di Neraka
Imas Hanifah N.
Cerpen
Hampa
Arkina Melantri
Cerpen
Disowned
Normal Temperature
Cerpen
Barang Biasa, Cerita Luar Biasa
Tresnaning Diah
Cerpen
Aku Ingin Terlahir Kembali
Anggrek Handayani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Kualat
Titin Widyawati
Novel
Bronze
Dewa
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Bobong dan Negeri Cahaya
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Maut di Kali Loning
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Alasan Tuhan!
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Selimut Tidak Pernah Kering
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Suara-suara Aneh
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Sebuah Sampah
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Ditolak
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Bunga Busuk yang Mekar di Bibirmu
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Trauma
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Dirimu dan Penunggu Hal-Hal Pergi
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Payung Hitam
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Pelanggan Terbaik
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Lelaki Kenangan dan Kupu-Kupu di Lampu Merah
Titin Widyawati