Disukai
1
Dilihat
1210
Dewa Cinta
Romantis
Badai rasa itu dipikiran. Ikuti saja riak gelombangnya. Alur hidup memang tidak datar. Naik turun seperti grafik denyut jantung. Nikmati saja iramanya. Meski, nyatanya hanya ikan mati saja yang mengikuti arus. Ciptakan arusmu atau kamu pasrah saja dengan takdirmu seperti takdir ikan mati itu."-Nola Andrea
***
"Memang itu surat apa, Ma?"tanya Nola sambil menangis waktu itu mendapati mamanya menangis di depan meja rias di dalam kamar.
Padma, Mamanya sangat berat untuk mengatakan hal yang pasti akan membuat Nola semakin membenci ayahnya. Kalimat basmalah selalu di ulangi saat memutuskan akan mengatakan hal teramat pedih pada anak...
Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp10,000
Suka
Favorit
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Dialog Dibawah Senja
Brilijae(。•̀ᴗ-)✧
Cerpen
Bronze
Ketika Nadya Jatuh Cinta
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Cafe Cinta
Ragil Romly
Cerpen
The Scientist
Antrasena
Cerpen
Suatu Hari di Bulan Juli
Varenyni
Cerpen
Takdir Cinta Yang Tak Bisa Kupilih
ismi.khadijah97@gmail.com
Cerpen
KERETA LEWAT
Azalia Lenka
Cerpen
CINTA DIUJUNG BANGKA
ahmad bahroni
Cerpen
Bronze
Arunika Maharani
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Bronze
Winter Breathe
Brilijae(。•̀ᴗ-)✧