Kirim izin baca kepada penulis skrip ini?
Blurb
INT-BARBERSHOP-SIANG HARI
Ernest dan adit berbincang di sebuah warung makan sambil memikirkan konsep untuk barber yang bakal mereka bangun bersama
Ernest.
Dit kalau menurut gua ya , lebih baik kita pakai konsep barber jaman sekarang , modern , lebih keren tau
Adit.
Ehmmm mulai , gua tau otak lu nest , maksudlu biar lebih murah gituh , cuman cat tembok warna putih , terus pake kursi yang biasa ajah , sama kaca duduk , terus di hiasi beberap ornamen , aah bilang ajah lu gak mau rugi
Ernest.
Ya gua mencoba memangkas pengeluaran ajah , gak salah kan
Adit.
Kagak salah nest , cuman standard banyak banget sekarang yang buka kaya gitu , udah ikutin konsep gua ajah , vintage , FULL vintage , tenang orang juga bakal betah kok ,
Ernest.
Gini nih kalau orang terlalu idealis susah di ajak untung
Adit.
Hahaaha , udah tenang ajah , gua yakin sukses kok
Ernest.
Untung gua gak bisa nyukur , kalau bisa gua buka sendiri , dan unyungnya gua percaya sama elo , yaudah gua deal
Adit.
Nah gitu dong.
Ernest dan adit berbincang di sebuah warung makan sambil memikirkan konsep untuk barber yang bakal mereka bangun bersama
Ernest.
Dit kalau menurut gua ya , lebih baik kita pakai konsep barber jaman sekarang , modern , lebih keren tau
Adit.
Ehmmm mulai , gua tau otak lu nest , maksudlu biar lebih murah gituh , cuman cat tembok warna putih , terus pake kursi yang biasa ajah , sama kaca duduk , terus di hiasi beberap ornamen , aah bilang ajah lu gak mau rugi
Ernest.
Ya gua mencoba memangkas pengeluaran ajah , gak salah kan
Adit.
Kagak salah nest , cuman standard banyak banget sekarang yang buka kaya gitu , udah ikutin konsep gua ajah , vintage , FULL vintage , tenang orang juga bakal betah kok ,
Ernest.
Gini nih kalau orang terlalu idealis susah di ajak untung
Adit.
Hahaaha , udah tenang ajah , gua yakin sukses kok
Ernest.
Untung gua gak bisa nyukur , kalau bisa gua buka sendiri , dan unyungnya gua percaya sama elo , yaudah gua deal
Adit.
Nah gitu dong.
Premis
Adit merekrut beberapa pegawai
Ernest terlihat pusing dengan pemasukan
Ernest terlihat pusing dengan pemasukan
Pengenalan Tokoh
Bercerita tentang 2 orang sahabat yang mempunyai fashion yang sama terhadap dunia barber , mereka adit dan ernest , adit yang begitu cinta terhadap pekerjaan ini , dan ernest uang cinta terhadap uang yang ada di pekerjaan ini , merekapun di hadapkan dengan madalah , yang harus mereka selesaikan , di baluti dengan drama percintaan dan persahabtan , inilah perjalan the barber.
Sinopsis
Disukai
0
Dibaca
36
Tentang Penulis
fasya aditya
-
Bergabung sejak 2021-02-08
Telah diikuti oleh 0 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari kata
Rekomendasi dari Drama
Novel
Hinaanmu Motivasiku
Gian Safa Setyanti
Novel
Qodrat Merancang Tuhan Karyawala
Lilis Alfina Suryaningsih
Skrip Film
The barbershop
fasya aditya
Novel
Dewi Sang Bidadari
BUNGSU BER-SYAIR
Novel
Dibalik Peluh Ibu
Mahliana
Skrip Film
TAK SEPERTI COWOK PADA UMUMNYA
Okino ojoeng
Flash
KAYLA
Onet Adithia Rizlan
Cerpen
Dilarang Berharap pada Gigi Palsu
Muram Batu
Novel
Denaya : Tahanan Masa Lalu
Dhebby Soru
Novel
Mr. Melancholic dan Subscriber-nya
Lady Mia Hasneni
Novel
LOVE STORY
CumaTemen
Flash
Perfect Blue
Pamella Paramitha
Cerpen
Sang Penjaga Marwah
Dialogika Setiawan
Novel
LDF (long distance friend)
Luthfia Izza Nafara
Novel
Merindunya Rindu~Novel~
Herman Sim
Rekomendasi