Kisah Tak Terduga
29. #29

Scene 56

Int. Kantin - pagi

Risma, Tina, Sandi, Andi dan Pak Bokir

Risma, Tina dan Sandi sedang makan.

Tina: "Gimana kak kemarin lomba puisi nya?"

Risma: "Yang kemarin...."

Tina: "Iya."

Risma: "Kalian merem dulu deh...."

Sandi bingung.

Risma: "Udah, ayo merem dulu."

Tina: "Kenapa sih kak?"

Tina dan Sandi memejamkan mata.

Risma mengeluarkan sesuatu yakni sebuah piala juara pertama lomba puisi.

Risma: "Aku hitung sampai tiga buka mata ya...."

Tina dan Sandi: "Iya...."

Risma: Satu....Dua....Tiga, taraaaa...."

Tina: "Waaah kakak menang...."

Risma: "Iya...."

Tina: "Waaah selamat ya kak...."

Sandi: "Apa aku bilang, kak Risma pasti menang."

Risma: "Ini semua berkat kalian, makasih yaa...."

Tak lama Andi datang.

Andi: "Hei...."

Sandi: "Kak Andi, sini kak."

Andi: "Ada apa nih?"

Tina: "Ini kak, kak Risma dapat juara satu lomba puisi."

Andi: "Oiya, waah selamat ya...."

Risma: "Iya."

Andi: "Emm Ris, Aku mau ngomong sesuatu sama kamu."

Risma: "Ooh, iya....mau ngomong apa?"

Andi: "Sebenernya, aku....udah lama suka sama kamu, tapi aku nggak pede aja mau bilang."

Risma: "Oh....iya...."

Andi: "Sekarang aku mau bilang, Kamu mau nggak....jadi....pacarku?(sambil memberikan bunga)"

Sandi: "(berbisik ke Tina) apa aku bilang, mereka itu berjodoh."

Tina: "Ihh udah Diem dulu."

Sandi: "Sama kayak kita."

Tina: "Apaan sih, Sssttt, diem."

Risma: "Mmm.....Iya, mau (mengambil bunga itu)"

Tina dan Sandi: "Yaaaa, akhirnya...."

Andi: "Serius?"

Risma: "Iya."

Andi sangat bahagia.

Pak Bokir datang: "Wuih ada apa nih?"

Tina: "Sini pak duduk pak."

Sandi: "Ini kak Risma juara satu lomba puisi."

Pak Bokir: "Waah bagus dong."

Risma: "Pak Bokir udah pesen makanan?"

Pak Bokir: "Udah tinggal nunggu aja."

Mereka mengobrol bersama....

Selesai

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar