ANOTHER STORY OF PRINCESS
16. Episode 5 Part 1

Opening Song : Lepaskan diriku - J-Rocks


ANOTHER STORY OF PRINCESS


Episode 5


FADE IN :


1. EXT. SEKOLAH PUTRI - SIANG

Tara berjalan sendirian. Amel melihat dari jauh, lalu menghampirinya.


AMEL

Tara.


TARA

(menghentikan langkah, lalu tersenyum melihat Amel)

Hey!


AMEL

Lo lagi sibuk


TARA

Nggak. Kenapa?


AMEL

Gue mau ngomong sesuatu.


CUT TO :


2. EXT. SEKOLAH PUTRI. DEKAT LAPANGAN FUTSAL - SIANG

Amel dan Tara duduk di depan kelas, menghadap ke lapangan futsal.


AMEL

Dia emang cuek gitu ya orangnya?


TARA

Em ... ya ... gitu emang.
Kenapa?
Elo dicuekin Kaisar?


AMEL

(lalu tertawa kecil)

Gue kelihatan se-menyedihkan itu ya?

 

TARA

(tersenyum)

Nggak juga sih.
Lo tau sendiri kan akhir-akhir ini dia sibuk belajar?


AMEL

Iya, gue tau.


TARA

Lo suka banget ya sama Kaisar?


Amel tersenyum saja.

 

TARA

Emang lo fikir Kaisar kenapa?


AMEL

(mengalihkan pandangan)

Mungkin cuma feeling gue aja yang buruk.


TARA

(tersentak)

Buruk?


AMEL

Em ... nggak juga sih.


TARA

Nggak apa-apa curhat aja.

 

Amel melihat Tara.


TARA

Lo bisa percaya gue.
Sekalipun gue sahabatnya Kaisar ....
Gue nggak akan bilang ke dia masalah yang lo nggak mau dia tau.


AMEL

Lo serius?


TARA

Serius.


Amel terdiam, memikirkan kata-kata Tara.


AMEL

(melihat Tara sebentar)

Gue ngerasa dia ada rasa sama Putri.


Tara tersentak melihat Amel.


AMEL

Gue udah bilang kan,
Ini bener-bener prasangka buruk.
Karna gue sering lihat mereka sama-sama.

(lalu melihat Tara)

Apa gue berlebihan?


TARA

Nggak kok.
Jadi lo cemburu?


Amel terdiam.


TARA

Gue nggak tau pasti.
Nggak ada yang tau dalamnya hati orang, kan?
Tapi, setau gue ....
Mereka cuma temen biasa.
Lo berfikir positif aja.
Sekarang Kaisar udah giat belajar,
Masa elo mau males-malesan cuma mikirin masalah yang belum pasti kejelasannya.


AMEL

Bener juga sih ....
Hhh!
Gue terlalu cengeng ya?

(lalu tersenyum melihat Tara)

Sorry ya, Tara.
Lo jadi denger curhatan nggak penting gue.


TARA

Kenapa minta maaf?
Santai aja, kita kan temen.
Udah seharusnya saling bantu.
Oh, iya.
Gimana latihan band?
Lancar?


AMEL

Lancar kok.

(tersenyum, lalu melihat suasana sekitar)


CUT TO :


3. INT. RUMAH KELUARGA PAK RAJA. KAMAR PUTRI - MALAM

Putri duduk termenung.


PUTRI

Kalo aja mama masih ada ....
Pasti gue juga diajarin masak.

(melihat foto ibunya di meja, terenyak sedih)


CUT TO :


4. EXT. RUMAH KELUARGA PAK RAJA. TAMAN - MALAM

Putri duduk di ayunan, makan cemilan sambil melihat bintang, lalu terfikir sesuatu.


CUT TO :


5. INT. RUMAH KELUARGA PAK RAMDAN. RUANG KELUARGA - MALAM

Aden sedang duduk di sofa, menonton TV. Kaisar bermaksud menghampirinya, lalu melihat ponsel Aden yang tergeletak di atas meja jauh di belakang Aden.


Ponsel Aden menyala-nyala.


Kaisar melihat layarnya.


BCU : Layar ponsel Aden : Putri calling.


Kaisar melihat Aden sebentar, lalu mengambil ponsel Aden.


CUT TO :


6. EXT . RUMAH KELUARGA PAK RAMDAN. TAMAN - MALAM

Kaisar berjalan menuju taman, mengangkat telfon Putri.


INTERCUT WITH PUTRI :


PUTRI

Halo, Den?

 

KAISAR

Iya halo, Put.
Ada apa?


PUTRI

(tersenyum)

Nggak ada apa-apa sih.
Cuma pengen ngobrol aja.


KAISAR

(tersenyum)

Kangen ya?


PUTRI

(tersentak, senang)

Kok tau?


KAISAR

Gue juga kangen sama lo.


PUTRI

Oh ya??


KAISAR

Emang lagi apa?

(lalu duduk di ayunan)


PUTRI

Lagi telfon.


Kaisar tertawa.

Putri tersentak.


KAISAR

Ya tau ....
Maksud gue ... lo tadi lagi ngapain?


PUTRI

(mengernyitkan dahi)

Lagi liat bintang, di ayunan.


KAISAR

Ayunan??


PUTRI

Iya.


KAISAR

Gue juga di ayunan sekarang.


PUTRI

Oh ya?


KAISAR

Iya.

(tersenyum senang)

Kita sehati donk.


Putri terdiam.


KAISAR

Halo ... Putri??


Putri masih diam.


KAISAR

Put??


PUTRI

Mana Aden?


KAISAR

(tersentak)

Apa?

 

PUTRI

Mana Aden?!

(kesal)


KAISAR

Lo ngomong apa sih?
Gue Aden ....


PUTRI

Udah ngaku aja lo Kaisar, kan??


KAISAR

Bukan.
Gue Aden.


PUTRI

Kaisar!


KAISAR

Iya iya gue Kaisar.


PUTRI

Kenapa lo yang angkat telfonnya sih?


KAISAR

Karena Aden nggak ngangkat.


PUTRI

Berhenti main-main!
Maksud lo apa nyamar gitu?!


KAISAR

Karna gue pengen denger suara lo.


Putri tersentak.


KAISAR

(tertawa kecil)

Ganjen.
Masa cewek telfon duluan sih?


PUTRI

Emang apa salahnya?!


KAISAR

Oh iya ya ....
Lo kan monster ... bukan cewek.


PUTRI

(semakin kesal)

Heh, orang gila!
Balikin telfonnya ke Aden!


KAISAR

Ogah. Gue kan pengen ngobrol sama lo.


PUTRI

Kaisar!


KAISAR

Apa, Sayang?


Putri tersentak, lalu terenyak.


KAISAR

Putri??

(heran)

Halo?


PUTRI

Yaudah kalo nggak mau ngasih gue tutup telfonnya.


KAISAR

Yaudah ... tutup aja.


Putri menutup telfonnya.


KAISAR

Hhh! Dasar!

(melihat layar ponsel Aden, lalu menghapus riwayat panggilan dari Putri)


CUT BACK TO PUTRI :


PUTRI

(terdiam memegang ponselnya, lalu menepuk jidatnya)

Putri ....
Kaisar kan cuma main-main.
Kenapa lo segitunya sih dipanggil sayang?!
Argh!!

(tidak habis fikir, lalu menyandar di ayunan, mulai menyesal memikirkannya lagi)


CUT TO :


7. INT. SEKOLAH PUTRI. STUDIO MUSIK - SIANG

Cassandra dan Aden bernyanyi sambil bermain gitar. Bu Olivia duduk di satu sisi, melihat mereka latihan.


Lagu pun selesai.


BU OLIVIA

Whuu ...!

(bertepuk tangan)


Aden dan Cassandra bersamaan melihat Bu Olivia.


BU OLIVIA

Bagus ... bagus sekali.
Mana chemistry-nya?!

(berubah kesal)


Aden dan Cassandra tersentak payah, lalu mengalihkan pandangan.


BU OLIVIA

(beranjak dari duduk)

Nanti ... sepulang sekolah kalian saya tunggu di ruang guru.

(melihat Aden dan Cassandra)


ADEN & CASSANDRA

Iya, Bu.


Bu Olivia pergi meninggalkan ruangan.

Cassandra mengemas gitarnya.

Aden melihat Cassandra.


CASSANDRA

Gue duluan.

(melihat Aden sebentar, lalu pergi)


ADEN

Oke.

(mengalihkan pandangan, lalu mengemas gitarnya)


CUT TO :


8. EXT. SEKOLAH PUTRI - SIANG

Tara melihat Cassandra berjalan di satu sisi, lalu bergegas menghampirinya.


TARA

Sandra ....


Cassandra menoleh melihat Tara, menghentikan langkah, lalu tersenyum.


TARA

Senyumnya manis banget.


CASSANDRA

(tersentak)

Apa?


TARA

Pasti ada yang buat lo seneng.


CASSANDRA

(hampir tertawa)

Udah ... to the point aja lo mau apa?


TARA

Lo habis latihan kan sama Aden?
Cie ....

(tersenyum, menyenggol lengan Cassandra)


CASSANDRA

Trus kenapa?


TARA

Gue harap sih ada kemajuan.


CASSANDRA

Hhh!! Boro-boro ....


TARA

Kok boro-boro?


CASSANDRA

(tersenyum)

Lo mau kemana?


TARA

Berhubung gue ketemu lo ....
Ya ... gue pengen ngajakin lo ngobrol?
Tadi udah makan belum?


CASSANDRA

(menggeleng)

Mau ke kantin?


TARA

Ayo!


Cassandra dan Tara lalu pergi ke kantin.


CUT TO :


9. INT. SEKOLAH PUTRI . KANTIN - SIANG

Cassandra dan Tara makan siang bersama.

Cassandra melihat satu arah, lalu melihat Tara, menendang pelan kakinya.


TARA

(lalu melihat Cassandra)

Apa?


Cassandra menunjuk dengan dagunya.

Tara menoleh ke belakang, melihat apa yang ditunjuk Cassandra.


POV TARA : Amel sedang berdiri, memainkan ponsel sambil sesekali meneguk minumannya.


Tara tersenyum melihatnya.

Cassandra tertawa melihat Tara.


TARA

(kembali melihat Cassandra)

Ketawa lagi!


CASSANDRA

Gue nggak tau gimana cara lo ngatasi rasa sakit hati kalo ngelihat Kaisar lagi sama dia.


TARA

(meneguk minumannya sebentar)

Emang elo nggak?


CASSANDRA

Apa?


TARA

Kalo liat Putri sama Aden?


CASSANDRA

Sekarang udah biasa aja.

(melanjutkan makan)


TARA

(melihat Amel pergi, terfikir sesuatu, lalu segera melihat Cassandra)

Penghalang lo ... Putri.
Kalo gue si Kaisar.


Cassandra lalu melihat Tara.


TARA

(melihat sekeliling sebentar, lalu melihat Cassandra)

Kalo dua anak itu kita singkirin, kita bisa leluasa, kan?


CASSANDRA

Maksud lo disingkirin kemana?

(tidak habis fikir)


TARA

(memelankan suaranya)

Kita buat Kaisar sama Putri jadian?


CASSANDRA

(tersenyum)

Emang lo kira semudah itu?
Lo nggak liat selama ini mereka kayak apa?


TARA

Sandra ....
Lo fikir kenapa gue berani bilang gini?


CASSANDRA

Kenapa?

(masih santai saja melihat Tara)


TARA

(melihat sekeliling lagi, memastikan keamanan situasi, lalu menatap Cassandra)

Kaisar suka sama Putri.


CASSANDRA

(tersentak)

Apa?


CUT TO :


10. INT. SEKOLAH PUTRI. KELAS KAISAR - SIANG

Murid-murid sedang mengerjakan tugas.

Kaisar sedang mengerjakan tugas, lalu melihat guru yang sibuk di meja depan.

Kaisar memakan snack, lalu kembali menulis di buku.

Tara masih melihat Kaisar, lalu terfikir sesuatu.


CUT TO :


11. INT. SEKOLAH PUTRI. AULA - SIANG

Kaisar celingukan mencari Tara. Dia lalu melihat Putri yang duduk di ujung panggung, sibuk menggambar.

Kaisar tersenyum melihatnya dari jauh, lalu bergegas menghampiri. Tapi langkahnya terhenti saat melihat Aden datang menghampiri Putri.


CUT TO :


Putri masih sibuk dengan gambarnya. Dia tersentak karena ada yang menyodorkan sekotak minuman padanya. Putri menoleh melihatnya.


Putri tersenyum melihat Aden.


Aden menegaskan pemberiannya.


PUTRI

(menerima minuman dari Aden)

Makasih ....


Aden lalu duduk di sebelah Putri.


PUTRI

Dari mana lo tau gue ada di sini?


ADEN

Dari Ajeng.

(lalu meneguk minumannya)


Putri minum juga.


ADEN

(mengambil desain Putri, tersenyum melihatnya)

Lo bener-bener jago gambar ya ternyata.


PUTRI

(tersenyum)

Emang itu udah bagus?


ADEN

Bagus banget.

(tersenyum melihat Putri)


PUTRI

(senang mendengarnya)

Temanya kerajaan.
Jadi ada pesta kostum.
Ntar kita couple-an ya?


ADEN

Iya ....


Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar