Daftar isi
#1
Kepompong Besar yang Bernapas
#2
Anak Laki-laki Bernama Chan; Larangan
#3
Buah Jatuh Jauh dari Pohonnya
#4
Anak Laki-laki Bernama Chan; Sepasang Mata
#5
Jenderal Murah Senyum
#6
Anak Laki-laki Bernama Chan; Serangan
#7
Pisau Bermata Dua
#8
Anak Laki-laki Bernama Chan; Pengakuan
#9
Sentuhan Kenyataan
#10
Anak Laki-laki Bernama Chan; Pesan Terakhir
#11
Keputusan, Bumerang, Guntingan Koran
#12
Darah Tak Pernah Berbohong
#13
Domba yang Hilang
#14
Rona Merah
#15
Anak Laki-laki Bernama Chan; Prosesi
#16
Kupu-kupu Berwarna Kuning Hitam
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#13
Domba yang Hilang
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
"Tidak ada siapa-siapa yang bisa kutinggalkan semua milikku ini jika nanti aku meninggal. Tapi sekarang ada kamu. Nenek ingin mulai sekarang kamu mempelajari hal-hal yang kulakukan."
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp15.000
atau 15 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 12
Darah Tak Pernah Berbohong
Chapter Selanjutnya
Chapter 14
Rona Merah
Sedang Dibicarakan
Novel
Bronze
Malaikat Yang Ingin Mati
Dewi Anjani
Cerpen
Rantai Dendam
adinda pratiwi
Cerpen
Bronze
Dua Puluh Dua Tahun
Imajinasiku
Flash
Bronze
Ekspedisi Nubuat
Ravistara
Novel
e-Partner
Anindya Oli
Novel
Bronze
Metamorfosis²
Jia Aviena
Cerpen
Telaga Cermin
Cléa Rivenhart
Flash
Kucing Kosmik
Maria Septian Riasanti Mola
Novel
Bronze
Love Hurts
Ninna Rosmina
Flash
Masih Pantaskah Kau Kupertahankan
Yutanis
Cerpen
Bronze
Kerudung Putih
Agus Fahri Husein
Cerpen
Orleander
Linggarjati Bratawati
Cerpen
Bronze
Eulogi Hama
Adam Nazar Yasin
Novel
Gold
Raya
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
After I(rana) met U(pravda)
Nsr.Andini
Cerpen
Bronze
Bukan Sekedar Perjalanan
Kiara Hanifa Anindya
Flash
Proposal
Fani Fujisaki
Cerpen
Bronze
Nostalgia 5 Langkah
Puan Purnama
Novel
Gold
We Could Be in Love
Bentang Pustaka
Cerpen
Bronze
Bertemu Perpisahan
Desy Sadiyah Amini