Daftar isi
#1
Kepompong Besar yang Bernapas
#2
Anak Laki-laki Bernama Chan; Larangan
#3
Buah Jatuh Jauh dari Pohonnya
#4
Anak Laki-laki Bernama Chan; Sepasang Mata
#5
Jenderal Murah Senyum
#6
Anak Laki-laki Bernama Chan; Serangan
#7
Pisau Bermata Dua
#8
Anak Laki-laki Bernama Chan; Pengakuan
#9
Sentuhan Kenyataan
#10
Anak Laki-laki Bernama Chan; Pesan Terakhir
#11
Keputusan, Bumerang, Guntingan Koran
#12
Darah Tak Pernah Berbohong
#13
Domba yang Hilang
#14
Rona Merah
#15
Anak Laki-laki Bernama Chan; Prosesi
#16
Kupu-kupu Berwarna Kuning Hitam
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#5
Jenderal Murah Senyum
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
"Bukankah seorang diktator yang memerintah dengan tangan besi bahkan memiliki senyum malaikat paling menawan?!"
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp15.000
atau 15 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 4
Anak Laki-laki Bernama Chan; Sepasang Mata
Chapter Selanjutnya
Chapter 6
Anak Laki-laki Bernama Chan; Serangan
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Bronze
L(a/o)st
Andini Pradya Savitri
Komik
Bronze
MELAN©HOLIC
sleepy neko
Flash
Bronze
Untuk Sendiri
B12
Flash
Bronze
Dalam Cekungan Kepasrahan
Glorizna Riza
Novel
The Crown Princess
AZ Zero Studio
Flash
Kota Sunyi Di Malam Hari
Hans Wysiwyg
Flash
The Last Painting
Ilestavan
Novel
Bronze
Kepompong
penulis kacangan
Novel
Hari Kebangkitan Mantan
Rizky Brawijaya
Novel
Chika Si Budak Cinta
idntcare
Novel
Aku Impoten
aas asmelia
Cerpen
Bronze
Mahkota dan Luka
gungkeris
Novel
Bronze
Virus
Herlena Tanujaya
Novel
Diandra
D
Flash
Bronze
Kembali Pulang
oldartsywithtech
Novel
Bronze
Simfoni Ruang Kosong
Rahma Roshadi
Cerpen
SIGNAL [4u]
Starlightvv
Novel
Pejuang Nilai
Tama Neio
Novel
NYAMAN
Marshchellow
Cerpen
Bronze
Kereta Sebentar Lagi Berangkat
Silvarani