Daftar isi
#1
1. Keseimbangan Jiwa
#2
2. Ruang Waktu
#3
3. Essensi Bercerita
#4
4. Batas Juang
#5
5. Harapan Yang Terluka
#6
6. Pudar
#7
7. Di antara Hibiscus Haven
#8
8. Ruang Luang
#9
9. Bayangan akan kenangan
#10
10. Gelap Terang
#11
11. Transformasi Rumah Lama
#12
12. Hiruk-pikuk Kemacetan
#13
13. Milo, Si Bijak
#14
14. Sama-sama kehilangan
#15
15. Langkah Warna
#16
16. Cahaya Asa
#17
17. Kehilangan Yang Tak Terucap
#18
18. Kehilangan Yang Berarti
#19
19. Menapaki Luka
#20
20. Refleksi sebuah Harapan
#21
21. Gift
#22
22. Ruang Tenang
#23
23. Pesan Milo
#24
24. Bayang Kelam
#25
25. Bukan Waktu Yang Tepat
#26
26. Air Mata dan Harapan
#27
27. Kelahiran Azhar
#28
28. Rekata Laila
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#13
13. Milo, Si Bijak
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Setiap sore aku duduk di balkon lantai dua ditemani aroma anggrek yang manis dan Milo burung beo putihku Sambil mengusap bulunya Milo selalu tahu perasaanku dan mengajakku bercerita Kami saling
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2.000
atau 2 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp48.000
atau 48 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 12
12. Hiruk-pikuk Kemacetan
Chapter Selanjutnya
Chapter 14
14. Sama-sama kehilangan
Sedang Dibicarakan
Novel
Henkjan
𝔧 𝔞 𝔫 𝔱 𝔢 .
Cerpen
Sepatu Mangap di Marathon 10k
cahyo laras
Novel
Meet Again "Devano"
shania kristiani
Flash
Jok
Muhammad Adli Zulkifli
Cerpen
Manusia Berjantung Pisang
Rizky Anna
Cerpen
Janu Kara
RD Sinta
Novel
Gold
Iris
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Dari Nol
Nurprima H
Flash
THE UNSUNG MELODY
Flora Darma Xu
Novel
Bronze
RĆŖveuse
Delana Siwarka
Flash
Kekasih Hujan
Rafael Yanuar
Flash
REKAYASA
Reiga Sanskara
Cerpen
Kamu dan Yang Kusesali
S.S. RINDU
Flash
Bronze
Sebuah Pengakuan
Faisal Susandi
Flash
Rencana Pembunuhan
eko s
Novel
Ini Sepi Terus Ada, dan Menanti
Achmad Muchtar
Cerpen
Kiss From a Rose
Arisyifa Siregar
Cerpen
Bronze
Terang bulan
artabak
Cerpen
Bronze
Kenangan di Krom Vespa
syaifulloh
Cerpen
Bronze
Bagaimaan Frida Menemukan Persembunyian Skaramus
Habel Rajavani