Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
"Di saat para pejuang lainnya dipeluk oleh kedalaman samudera, atau menyepi di dasar sumur dan jurang tanpa pijar cahaya ... kau justru tertidur di sini selamanya dalam belenggu api yang membara."
Di perjumpaan kita kali ini, agaknya semesta merasakan kepiluan yang sama. Karena semenjak kedua kakiku yang lunglai ini mulai melangkah tuk memasuki jenggala yang terasingkan, jumantara pun turut menangis pedih.
Dari lindap kelabu yang mengusir keindahan lembayung jingga, ia mulai menjatuhkan air matanya ke atas bentala, membasuh bekas-bekas rudira yang membaur bersama pekatnya jelaga.
Pair jantungku mulai berdebam keras, di kala netraku yang serupa elegi menatap sebuah pemandangan yang menimbulkan pengap di dada; Sebuah reruntuhan gubuk yang tak berbentuk lagi, ia runtuh bersamamu dan rekan-rekan seperjuanganmu dalam kobaran api yang merampas nyawa.
Di bawah sandyakala yang menghampar dengan indahnya, daku bisa melihat dengan jelas sisa-sisa pembakaran yang memberangus ragamu. Jejak kebengisan para manusia tanpa sanubari itu masih tergambar nyata dari serpihan puing kayu dan batu-bata yang berhasil lolos dari lalap api.
Bahkan abu dari tubuhmu yang terbelenggu
oleh bara api mungkin masih mengendap dan tertinggal di bawah sini, jika itu terjadi ... Maaf, aku tidak bisa membawamu pulang secara utuh tuk berjumpa dengan bapak dan ibu.
Di perjumpaan kita kali ini, agaknya semesta merasakan kepiluan yang sama. Karena semenjak kedua kakiku yang lunglai ini mulai melangkah tuk memasuki jenggala yang terasingkan, jumantara pun turut menangis pedih.
Dari lindap kelabu yang mengusir keindahan lembayung jingga, ia mulai menjatuhkan air matanya ke atas bentala, membasuh bekas-bekas rudira yang membaur bersama pekatnya jelaga.
Pair jantungku mulai berdebam keras, di kala netraku yang serupa elegi menatap sebuah pemandangan yang menimbulkan pengap di dada; Sebuah reruntuhan gubuk yang tak berbentuk lagi, ia runtuh bersamamu dan rekan-rekan seperjuanganmu dalam kobaran api yang merampas nyawa.
Di bawah sandyakala yang menghampar dengan indahnya, daku bisa melihat dengan jelas sisa-sisa pembakaran yang memberangus ragamu. Jejak kebengisan para manusia tanpa sanubari itu masih tergambar nyata dari serpihan puing kayu dan batu-bata yang berhasil lolos dari lalap api.
Bahkan abu dari tubuhmu yang terbelenggu
oleh bara api mungkin masih mengendap dan tertinggal di bawah sini, jika itu terjadi ... Maaf, aku tidak bisa membawamu pulang secara utuh tuk berjumpa dengan bapak dan ibu.
Tokoh Utama
Asoka
Aksara
Pak Wisnu
Bu Saraswati
Pak Lim
Bu Li Na
Xiao Yan
#1
1. Tinta Dan Air Mata Untukmu Saudaraku
#2
2. Kemilau Binar Sebelum Afsunnya Dibinasakan
#3
3. Redum Payoda Mulai Menunjukkan Eksistensinya
#4
4. Lindap Kelabu Mega
#5
5. Redum Hati Tersepai
#6
6. Dikara Nuraga Mulai Pupus Dari Mahligai Semesta
#7
7. Afsun Pancarona Yang Ditatap Insan Buta Warna
#8
8. Andam Karam Dengan Begitu Kejam
#9
9. Lengkaranya Kata Derana
#10
10. Memantik Lentera Kehidupan Dalam Gelita
#11
11. Redum Klandestin
#12
12. Binar Kebahagiaan Kembali Andam Karam
#13
13. Tirta Duka Nabastala
#14
14. Padamnya Kilau Kejora
#15
15. Hikayat Renjana Amerta
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
1
Dibaca
4
Tentang Penulis
AmertaSandyakala
keindahan lembayung jingga di kala senja yang abadi dalam ingatan
Bergabung sejak 2022-05-11
Telah diikuti oleh 98 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari 81,899 kata pada novel
Rekomendasi dari Sejarah
Novel
Mozaik Duka
AmertaSandyakala
Novel
Anak Asuh Bernama Indonesia (DAUR I)
Bentang Pustaka
Cerpen
Ayah Selalu Dikejar Anjing
Lian lubis
Novel
Jangan Ganggu Mbah Kung di Bulan Oktober
Ferry Herlambang
Flash
The Descendant of Murderer
Matrioska
Cerpen
LEMBAYUNG MERAH JINGGA
Lian lubis
Novel
Kaok Gagak di Kahayan
Han Gagas
Novel
ISYARAT YANG TERJAWAB
Rizal Azmi
Novel
Buitenzorg
Yohana Indriani
Novel
Langit Menangis di Balik '98: Kisah Perjuangan dan Pencarian Identitas
Aisyah Salsabila Putri
Novel
Cinta di Balik Senyuman Misey
Mochammad Ikhsan Maulana
Novel
Yang Dulu Terkunci
Tin Miswary
Novel
Garis Waktu yang Terulang
Dimas Adiputra
Novel
KKPK Aku Calon Presiden
Mizan Publishing
Flash
HORUS-God of Truce
Donquixote
Rekomendasi