Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Jurusan Kedokteran adalah salah satu Jurusan yang paling di kenal STEREOTYPE sama masyarakat, banyak yang menganggap lulusan jurusan ini sudah pasti sukses dan masa depannya terjamin, itu kata ''Susiana Tumbelaka biasa di panggil ''Susi''. Selain kalem dan pintar, si bungsu dari tiga bersaudara ini memang dari kecil sudah bercita-cita ingin menjadi dokter, keluarganya sangat mendukung terutama Mamanya, paling bahagia jika anaknya bisa kuliah di Fakultas Kedokteran. Sebagai mahasiswa yang terdaftar di Fakultas Kedokteran salah satu universitas Swasta, Ia terus semangat untuk dapat menyelesaikan kuliahnya di Fakultas Kedokteran hingga dapat meraih Sarjana Kedokteran atau di singkat S. KED. Meskipun dalam mewujudkan cita-citanya itu, Ia banyak melewati tantangan untuk bisa tetap bertahan dari keputusasaan. Dengan semangat belajar yang Ia punya, Ia akhirnya bisa lulus dengan bergelar Sarjana Kedokteran atau S.KED. Lulus sebagai Sarjana Kedokteran bukan berarti dirinya sudah bergelar sebagai seorang Dokter. Untuk bisa mencapai tahap untuk menjadi seorang Dokter, dirinya harus melewati beberapa tahapan salah satunya dengan belajar di rumah sakit atau Program Profesi Dokter. Beruntunglah Susi tidak sendiri, Ia memiliki beberapa sahabat yang selalu menemaninya dan tetap semangat selama menempuh kuliah di Fakultas Kedokteran, hingga dirinya bisa bergelar S. KED atau Sarjana Kedokteran dan bisa menempuh Program Profesi Dokter di rumah sakit. Persahabatan yang mereka namakan sebagai ''Gank Abu-Abu itu, pada akhirnya terus terjalin hingga mereka lulus dan bergelar Dokter. Bahkan hingga mereka menikah dan punya anak. Suatu ketika Susi di pertemukan kembali dengan Erick, pria tampan dan atletis idamana setiap wanita yang ditermuinya saat pertama kali mengikuti ospek di Fakultas Kedokteran. Pertemuannya dengan Erick membawa pengaruh besar bagi kelangsungan Studynya di Fakultas Kedokteran. Pada akhirnya Cinta mereka terjalin saat Susi tengan menjalani studi program profesi Dokter di rumah sakit sedangkan Erick sudah menjadi Dokter Spesialis dan telah menjabat sebagai salah satu Direktur di rumah sakit tempat Susi belajar program profesi Dokter. Ketika Cinta mereka sedang bersemi wabah Virus Covid-19 atau Corona tiba-tiba melanda Indonesia dan menyebar di beberapa wilayah di Indonesia, bahkan virus ini bukan hanya melanda Indonesia tapi juga sudah mewabah ke seluruh dunia. Meski Indonesia tengah di landa Pandemi Covid-19 atau Corona, Cinta mereka berdua tetap ada dan bahkan semakin kuat. Namun saying seribu saying hubungan keduanya mendapat pertentangan dan tidak di setujui oleh Ibunda Erick. Cinta keduanya benar-benar di uji, lalu bagaimana kelanjutan ''Cinta'' mereka berdua. Akankah mereka di satukan, Akankah mereka bersama...?
Tokoh Utama
Susi
Erick
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Rating
5
1
0
0
0
0
Total 1
Kamu harus masuk terlebih dahulu untuk mengirimkan ulasan, Masuk
Novelku semoga menghibur pembacaku ❤
Disukai
0
Dibaca
0
Tentang Penulis
Irma Fransisca Rumondor
Author, Mom, And Law Graduate.
Bergabung sejak 2020-01-01
Telah diikuti oleh 4 pengguna
Sudah memublikasikan 2 karya
Menulis lebih dari 15,508 kata pada novel
Rekomendasi dari Drama
Novel
CINTAKU BERSEMI SAAT VIRUS CORONA MELANDA
Irma Fransisca Rumondor
Cerpen
Pernikahan Impian
Suryawan W.P
Novel
Azila
Nona Li
Novel
Sampai Jumpa Besok
Rafael Yanuar
Novel
Si paling introvert
Edeh dewangsih
Skrip Film
(Script Film) The Sun, The Moon, and The Truth
Aisya Nurramadhani
Skrip Film
KISAH ALIF
Nafika Riyanti
Skrip Film
Sekolah Menjadi Ayah
Lotus Kecil
Novel
LIZ & LINN (The Magical Dream)
Lisa Aprilia
Novel
Omaku Sayang, Omaku Malang
Fii
Novel
Forgive Me If I Made You Scared, My Lil Sister
Anis Maryani
Flash
Rambo Mencoba Bertahan Hidup
Sulistiyo Suparno
Flash
Si Lola Menyebalkan
Nuel Lubis
Cerpen
Hanya Ingin Bermain
Reja Fahleza
Novel
A Romantic Agreement
Sia Bernadette
Rekomendasi