Lusiana Alfi Iskandar, seorang pelajar SMA tahun ketiga yang sering mendapatkan perlakukan buruk dari ibunya dan beberapa teman sekelasnya. Hidupnya sudah seperti mayat hidup, wajahnya tidak pernah berekspresi, selalu dingin dan datar. Sampai pada suatu hari, dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan cara menjatuhkan diri ke dalam sungai.

Hari itu untuk pertama kalinya lagi setelah sekian lama, Lusi tersenyum. Dia berharap, jika waktu yang berhenti ini bisa berjalan kembali setelah dirinya menghilang untuk selama-lamanya. Tapi, aksinya ini tiba-tiba digagalkan oleh seorang pelajar laki-laki bernama Fahritama Wijaya. Dari sinilah semua akan berubah, entah itu menjadi hal baik atau malah semakin buruk. Lalu, apakah Lusiana akan tetap memilih mati atau melanjutkan hidupnya?