6. SCENE 39-50

39 INT. RUMAH YOPE - MORNING

Terdengar suara berisik di loteng. beberapa saat kemudian terlihat Yope di loteng yang penuh sarang laba-laba dan debu. Yope membuka kain putih yang menutupi telegraf (alat komunikasi jaman dahulu).

Yope membersihkan telegraf dari debu-debu yang mengepul.

CUT TO:

40 INT. RUMAH YOPE - KAMAR YOPE - CONTINUOUS

Terlihat di lantai sudah ada papan-papan kayu, perkakas, antena tv, telepon rumah, aki kendaraan dan beberapa alat elektronik sederhana.

Yope datang kemudian duduk membawa telegraf.

Yope menatap foto ibunya.

YOPE

I miss you mom.

Yope mengambil gergaji.

CUT TO BLACK.

41 INT. RUMAH YOPE - KAMAR YOPE - CONTINUOUS

MONTAGE : PAGI SAMPAI MALAM

1. Diatas meja Yope mulai merakit mesin MYOVM nya dari menyolder, mengelas, menghubungkan aki kendaraan, hingga menghubungkan kabel-kabel pada telegraf tuanya.

2. Yope menggergaji papan-papan kayu dan menyusunnya membentuk kubus berukuruan 30cm X 30cm X 30cm.

3. Yope memasukan mesin MYOVM yang telah dibuat kedalam kotak MYOVM.

4. Yope menutup kotak MYOVM menggunakan papan bagian atas. Dengan satu kabel dari mesin MYOVM keluar dari lubang kecil papan penutup.

5. Yope memasang telepon rumah dan antena TV yang sudah dimodifikasi di atas kotak MYOVM.

7. Yope menulis kata “MYOVM” dengan cat merah pada kotak MYOVM bagian depan.

Kotak MYOVM telah jadi. Yope memandang kotak MYOVM yang berada didepannya. Yope menarik nafas panjang dan menghembuskannya. Kemudian Yope menekan tombol di telepon rumah yang telah terpasang untuk menuliskan kode.

Yope menekan angka 010011010110111101101101 lalu menekan tombol call(close up).

Kotak MYOVM bereaksi dengan mengeluarkan suara seperti noise pada radio. Setelah beberapa saat kemudian suara noise radio tersebut berubah menjadi suara noise electromagnetic.

Jantung Yope berdegup kencang, nafasnya tidak beraturan. Sesekali terdengar suara “yope..” dari kotak MYOVM, namun suara tersebut sangat samar-samar.

Yope menahan tangis.

YOPE

Mom...

Suara kotak MYOVM mati. Yope menangis dan memukul-mukul lantai.

(beat)

YOPE (CONT'T)

Kau berbohong mom! Kata mamah Yope adalah anak yang pintar, tapi Yope gagal membuat alat ini mom! Yope gagal membuat alat untuk berkomunikasi dengan mamah.

YOPE

Kau juga berbohong mom! Kau bilang akan selalu melindungi dan selalu ada untuk Yope disaat Yope membutuhkan mama. Nyatanya mamah tak pernah ada lagi!

Yope berdiri, menendang kotak MYOVM dan pergi keluar.

Kotak MYOVM mengeluarkan suara noise electromagnetic kembali.

CUT TO:

42 EXT. BACK ALLEY - NIGHT

Terlihat sampah menumpuk di tempat sampah, genangan air di jalan gang tersebut, sampah yang berserakan dijalan, dan seekor kucing yang sedang mengais makanan di tempat sampah.

Yope duduk bersandar di tembok samping tempat sampah. Yope sedang merokok dan menggenggam sebotol minuman keras. Matanya berkantung dan tatapannya kosong.

Yope dalam keadaan mabuk berat.

YOPE

Dad, aku mengerti dunia yang kau ceritakan dulu. Dunia yang sudah dipenuhi binatang-binatang buas. Dan benar apa yang dikatakanmu dulu bahwa suatu saat, bumi akan di invasi oleh iblis-iblis yang datang dari neraka. Dan kini para iblis itu telah menguasai hampir seluruh bumi.

Seorang laki-laki bertubuh besar (Alex) (30’s) menghampiri Yope.

ALEX

Apa kau punya korek?

Tanpa memandang, Yope menyodorkan rokoknya.

Alex mengambil rokok Yope dan menghidupkan rokok miliknya dengan bara rokok Yope. Alex mengembalikan rokok Yope.

Alex duduk disamping Yope. Alex menghembuskan asap rokoknya. Mata yope masih terlihat kosong.

ALEX

Sepertinya harimu sangat berat. Kau ingin berbagi cerita?

Yope perlahan menatap Alex.

YOPE

(dalam keadaan mabuk)

Dua puluh tahun yang lalu saat umurku 8 tahun, malaikat yang telah mengeluarkanku dari dunia yang gelap mengerikan, mati dibunuh oleh seorang iblis. Sejak kematian sang malaikat, aku menjadi seseorang yang takut pada dunia lagi. Sekecil itu aku harus kehilangan satu-satunya pelindung terhebatku. Yah dia lebih kuat daripada batman dan superman.

Yope tersenyum namun perlahan wajahnya datar lagi.

YOPE (CONT'D)

Kata ayahku aku harus punya uang agar aku tidak cepat mati. Apa kau punya uang yang banyak?

ALEX

Kau harus bekerja jika ingin memiliki uang, besok ikut saja denganku. Sepertinya aku punya pekerjaan untukmu agar kau bisa memiliki uang.

Yope tertidur. Alex menghisap dan menghembuskan asap rokoknya.

FADE TO:

43 EXT - BACK VALLEY - MORNING

Yope terbangun. Alex berada disamping Yope menyodorkan roti kepada Yope.

YOPE

Kau siapa?

ALEX

Alex, makanlah.

Yope menerima roti dari alex.

YOPE

Sejak kapan kau ada disini?

ALEX

Aku berada disini semalaman, mendengarkan sedikit kisah pilu seorang pecundang yang takut pada dunia ini.

Yope menundukkan kepalanya memandang roti yang ia pegang.

ALEX (CONT'D)

Tenang saja, sebentar lagi kau akan memiliki banyak uang, aku ada pekerjaan untukmu hari ini.

Yope menatap alex.

ALEX (CONT'D)

Siapa namamu?

YOPE

Yope.

ALEX

Dunia itu memang sangat kejam Yope, tapi kita tak boleh membiarkan perut kita kosong. Makanlah.

Yope dan Alex memakan roti.

CUT TO:

44 EXT. PASAR - AFTERNOON

Suasana pasar yang berada di perempatan jalan kecil terlihat sangat ramai. Terlihat pedagang, pembeli, pengendara motor, pengamen yang bernyanyi menggunakan sound sistem gendong, penjual bakso dengan gerobak dorong semuanya memenuhi jalan pasar tersebut hingga membuat jalan menjadi padat merayap. Ditambah lagi kebisingan dari suara klakson kendaraan, pedagang dan pembeli yang tawar menawar, dan juga asap knalpot motor butut. Semuanya tumpah menjadi satu di jalan tersebut.

Terlihat dalam kekacauan tersebut seorang pengendara menabrak gerobak tukang bakso.

PENGENDARA MOTOR

(kepada tukang bakso)

Woi!! Yang bener dong!!

TUKANG BAKSO

Anjing lu! Lu yang nabrak, lu yang marah! Ngaca anjing!

PEDAGANG SAYUR

Kalau mau ribut jangan disini! Udah tau sumpek begini, masih aja ribut-ribut!

Pengendara motor lain mengklakson karena pengendara motor dan tukang bakso menambah kemacetan hingga tidak bisa jalan.

Pengendara motor turun menghampiri tukang bakso dan menggebrak gerobaknya.

PENGENDARA MOTOR

Ngajak ribut lo!!

TUKANG BAKSO

Ayo! Siapa takut?!!

Pengendara motor dan tukang bakso berkelahi. Orang-orang berusaha melerai perkelahian.

Yope dengan membawa tas gendong berisi pakaian berjalan bersama Alex melewati pasar yang tengah kacau tersebut.

CUT TO:

45 EXT - KONTRAKAN ALEX - AFTERNOON

Yope dan Alex sampai didepan gerbang rumah Alex yang sebenarnya adalah kontrakannya.

Alex mengeluarkan kunci gembok gerbang dan membukanya.

YOPE

Ini rumah siapa?

ALEX

Rumahku, warisan dari keluarga.

Alex membuka gerbang.

ALEX (CONT'D)

Ayo masuk.

Yope dan Alex masuk.

CUT TO:

46 INT. KONTRAKAN ALEX - KAMAR YOPE - CONTINUOUS

Yope meletakan tas di sofa, memandangi kamarnya yang hanya berisi satu lemari, satu kasur di lantai, satu sofa, dan beberapa poster dewasa.

ALEX

Kau tentu tidak nafsu dengan gambar-gambar telanjang itu kan? Kalau kau nafsu berarti otakmu tidak waras. Haha..

ALEX (CONT'D)

Tapi kau bisa membuangnya jika itu mengganggumu.

ALEX (CONT'D)

Okk. Istirahatlah dulu kawan. nanti malam aku kenalkan dengan seseorang yang bisa memberimu pekerjaan. Aku pergi dulu. Ada urusan.

Alex keluar kamar dan beberapa detik kemudian ia datang lagi.

ALEX (CONT'D)

Oh ya, kalau ada apa-apa hubungi saja aku. Apa kau punya handphone?

YOPE

Ya.

Alex mengulurkan tangannya.

ALEX

Biar kutuliskan nomorku.

Yope memberikan smartphone nya dan alex mengetikan nomornya lalu mengembalikan smartphone pada Yope. Alex keluar kamar.

Yope duduk di sofa, memandangi poster dewasa di dinding.

CUT TO:

47. EXT - JALAN MENUJU TOKO PIZZA - NIGHT

Yope dan Alex berjalan menuju toko pizza.

YOPE

Kita mau kemana?

ALEX

Kesuatu tempat yang bisa memberimu uang.

CUT TO:

48 EXT. JALAN DEKAT TOKO PIZZA - CONTINUOUS

Yope dan Alex berdiri di sebuah jalan dekat toko pizza.

ALEX

Masuklah kedalam toko itu, disana kau akan mendapat pekerjaan.

YOPE

Kau tidak ikut masuk?

ALEX

Aku menunggu disini saja.

Yope berjalan menuju toko pizza.

CUT TO:

49 INT. TOKO PIZZA - CONTINUOUS - NIGHT

Yope masuk kedalam toko pizza bertemu seorang laki-laki pemilik toko pizza bernama Mario (50’s). Yope memberikan senyum.

PAK MARIO

Maaf kami sudah mau tutup.

YOPE

Aku teman Alex.

PAK MARIO

Alex?

YOPE

Ya, kata dia aku akan mendapat pekerjaan disini.

Pak Mario sedikit bingung.

PAK MARIO

Aku tak mengenal temanmu yang bernama entah siapa itu, tapi kebetulan salah satu pengantar pizzaku sudah seminggu tak pernah masuk. Kamu bisa menggantikannya, kembalilah besok pagi. aku akan memberitahu tugasmu besok. Siapa namamu?

YOPE

Yope.

PAK MARIO

Baik yope. Sampai bertemu besok.

Yope mengangguk.

CUT TO:

50 EXT - JALAN DEKAT TOKO PIZZA - CONTINUOUS

Alex sedang merokok. Terlihat Yope keluar dari toko pizza menghampirinya.

ALEX

Bagaimana?

YOPE

Mungkin besok aku sudah bisa mulai bekerja.

ALEX

Syukurlah, kematianmu datang lebih lambat.

Mereka berdua tertawa lalu melangkah untuk pulang.

YOPE

Dia bilang dia tak mengenalmu.

ALEX

Oh ya? Mungkin dia sudah lupa dan mungkin dia pelupa.

ALEX

Apa kau lapar?

YOPE

Ya. Tapi aku tak punya uang.

ALEX

Tenang saja.

Alex mengeluarkan dompet perempuan berwarna pink dari sakunya.

YOPE

Kenapa dompetmu seperti dompet perempuan?

ALEX

Kau ingat tadi siang kita melewati pasar?

YOPE

Ya.

ALEX

Aku menemukannya saat melewati pasar itu.

YOPE

Dimana?

ALEX

Disaku seorang perempuan.

Yope tersenyum.

YOPE

Dasar bajingan.

Alex tertawa.

ALEX

Coba tebak, selain dompet, apalagi yang aku dapat dari perempuan itu?

YOPE

Apa?

ALEX

Aku mendapat bokongnya yang besar. Haha..

Yope tertawa palsu.

FADE TO:

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar