Kengerian Rawarontek, Ilmu untuk Membuat Manusia Tetap Abadi. Benarkah Demikian?
Tidak hanya di luar negeri yang mengenal istilah ilmu keabadian. Di Indonesia pun ada yang disebut sebagai ilmu Rawarontek, yakni kekuatan hitam yang membuatmu tidak bisa mati.
Ilmu Rawarontek, mungkin kamu yang sering melihat-lihat sinetron laga jadul Indonesia cukup mengenal nama ilmu ini. Bisa juga disebut sebagai ajian Pancasona, alias ilmu keabadian versi Indonesia. Namun, mengapa ilmu ini sampai disebut sebagai ilmu keabadian? Berikut inilah uraian faktanya.
1. Pemilik Rawarontek memiliki kemampuan regenerasi luar biasa

Sumber: google.com
Inilah hal utama yang menjadi alasan mengapa pemilik Rawarontek tak bisa mati, yaitu karena kemampuan regenarasi yang dimilikinya menjadi berkali-kali lipat lebih cepat dari manusia biasa. Bahkan ketika kepala pemilik ilmu ini dipotong, regenerasi yang cepat membuatnya bisa kembali sehat seperti semula. Tidak heran jika konon, orang yang menguasai ajian Rawarontek jadi kebal bacok maupun tembak. Tentu saja tidak sekadar luka luar yang bisa disembuhkan, bahkan bila mati terkena racun maupun santet, mereka akan tetap hidup kembali.
2. Ajian dengan syarat yang berat untuk menguasainya

Sumber: google.com
Kekuatan yang besar tentu didapat dengan pengorbanan yang besar pula. Inilah mengapa ilmu Rawarontek memiliki syarat yang lebih berat daripada menguasai ilmu hitam lainnya. Konon, untuk mendapatkan ilmu ini kamu harus tirakat dalam waktu yang lama. Bahkan mantra yang diucapkan pun harus digumamkan selama ribuan kali dari bulan ke bulan. Tidak lupa juga puasa mutih selama 40 hari berturut-turut, sampai akhirnya menguasai ilmu abadi ini.
3. Ilmu abadi yang bisa diwariskan

Sumber: google.com
Ternyata, Rawarontek adalah satu dari sekian ilmu yang bisa diwariskan. Biasanya, para pemilik ilmu yang sudah bosan hidup, akan memberikan ilmu ini pada seseorang supaya lepas dari kekuatan keabadian. Setelah diwariskan, si pemilik ilmu akan kembali menjadi manusia biasa yang bisa dibunuh dan bisa mati.
4. Rawarontek menyimpan kutukan bagi penggunanya

Sumber: google.com
Setiap ilmu yang hebat biasanya memang menyimpan kutukan, alias meminta timbal balik dari penggunanya. Ajian Rawarontek pun begitu. Ketika seseorang pemilik Rawarontek bisa dikalahkan, entah bagaimana caranya dan mengalami kematian, maka tubuhnya akan menyusut. Biasanya sekecil jenglot.
5. Cara mengalahkan pengguna ilmu Rawarontek

Sumber: google.com
Sekuat apa pun sebuah ilmu, pasti memiliki kelemahan. Bahkan untuk ilmu keabadian seperti Rawarontek ini, bisa dikalahkan dengan sebuah cara, yakni membuat tubuh pemilik ilmu tidak menyentuh tanah. Ada yang mengatakan bahwa sumber kekuatan ajian Rawarontek adalah Bumi, sehingga untuk mengalahkannya dan membuatnya tidak bisa beregenerasi, kamu harus menggantung pemilik ajian ini hingga mati, atau bisa juga menancapkannya di atas pasak tinggi supaya tidak menyentuh tanah.Sekali lagi, kamu boleh percaya maupun tidak. Namun, ilmu ini sudah menjadi bagian dari mitos masyarakat Indonesia sehingga bijaklah dalam menyingkapi.